Share

1132. Part 20

Si Buta dari Sungai Ular tak segera menjawab, justru kedua matanya semakin lekat memandang perempuan bercadar. "Rasa-rasanya... ya! Aku ingat siapa dia! Huh! Tak salah! Dewi Kematian! Perempuan cabul yang menjadi kekasih Manusia Mayat Muka Kuning! Celaka betul Mengapa harus berjumpa dengannya sekarang? Padahal urusanku di Bukit Kalimuntu belum terlaksana sedikit juga!"

"Pemuda keparat! Aku yakin kau tidak menjadi tuli sekarang! Atau kau memang sudah bersiap untuk mampus!" Membentak perempuan bercadar dengan suara keras.

Merasa sudah mengingat siapa perempuan itu, Manggala tertawa. Lalu katanya penuh ejekan, "Wah! Kendati aku tidak tahu seperti apa wajahmu yang kemungkinan bisa jadi seperti gadis remaja malu-malu atau pula seperti nenek-nenek yang siap untuk merat ke akhirat, tetapi bagaimana aku bisa lupa dengan dada montok dan paha, mulusmu yang sudah dijamah banyak orang itu! Apakah sekarang kau masih mengingat Manusia Mayat Muka Kuning yang tewas di tangan guruku, D

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status