Share

28. Manggala datang membantu

Sementara itu pertarungan lain masih terus berlangsung sengit. Pertarungan antara Mandrawata dengan Langlang Pari telah berlangsung di luar kedai. Disusul oleh Kanta Pari, Dadap Pari, dan Baga Pari yang bertarung melawan Tiga Serangkai Rantai Baja.

"Jangan lari, Rahib Murtad!" seru Tatra Pari melihat Pradya Dagma melompat menembus atap kedai. Tatra Pari mengikutinya. Di atas atap kedai mereka kembali bertarung.

Sakawuni yang kini sudah berada di luar kedai, mengawasi pertarungan tanpa mengedipkan mata. Hatinya agak khawatir melihat salah seorang dari Tiga Serangkai Rantai Baja terpojok melawan Baga Pari.

Hingga tiba-tiba...."Crab!"

Pedang Baga Pari menembus lawannya. Darah muncrat bersamaan dengan limbungnya salah satu dari Tiga Serangkai Rantai Baja. Tanpa bersuara sedikit pun, orang itu ambruk tidak bergerak lagi.

Baga Pari berdiri tegang dengan pedang tergenggam erat di tangan kanannya. Ujung mata pedangnya berlumuran darah. Saat matanya melihat Tatra Pari bertempur melawan Rah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status