Share

288). Menyesal?

***

"El enggak bisa dibiarin nginep aja di sini gitu, Dan? Aku tiba-tiba aja enggak sanggup deh pisah sama dia."

Danendra yang sejak tadi menggendong baby Reano hanya bisa menghela napas pelan ketika Adara mengucapkan kata-kata tersebut.

Sore ini sepi. Aksa, Danish juga yang lainnya pulang, di kamar rawat hanya ada Adara juga keluarga kecilnya.

Reano berada digendongan Danendra, sementara Elara setia di dada Adara—terlelap dalam tidur setelah satu jam lalu menangis karena tak mau diajak pulang oleh Teresa.

Katanya seorang anak yang baru saja memiliki adik, selalu tiba-tiba saja rewel bahkan ingin terus menempel pada mamanya karena meskipun belum terlalu paham, instingnya cukup tahu jika dia punya saingan.

Melihat Elara yang selama ini sangat dekat dengan Teresa, membuat Adara sempat merasa lega karena mungkin putrinya itu tak akan mengalami rewel seperti balita pada umumnya ketika memiliki adik.

Namun, ternyata dugaan Adara salah. Baru sehari Reano lahir dan dipertemukan dengan Elara,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status