Share

Bab 50 - Dianggap Cuma Berkhayal!

"Heh, Aditama! Kau pikir kau adalah pemilik Gandara Group? Presdir Gandara Group?!" Edward tertawa sambil berkacak pinggang.

"Yang bisa melakukan hal itu dengan begitu mudah!" kata Edward lagi, diikuti tertawaan semua orang yang ada di situ setelahnya.

Haryadi Bintoro memicingkan pandangan. "Astaga ... selain kau begitu bodoh! Ternyata, kau juga pintar mengkhayal ya, Aditama." sambung Haryadi Bintoro dengan tawa sinis sambil geleng-geleng kepala.

Dia kemudian menambahkan. "Pantas saja. Kau dijuluki sebagai menantu tidak berguna. Ternyata kerjaanya cuma mengkhayal saja."

"Jangan mentang-mentang kau mengenal Pak Fernando ... lalu kau bisa membohongi kami sesuka hatimu, Tama!" sambung Bastian mendukung Edward dan Haryadi Bintoro.

"Tapi, jangan harap kami akan percaya dengan omong kosongmu! Karena hal itu ... begitu mustahil!" lanjut Bastian.

Mendengar itu, Edward dan Haryadi Bintoro mengerutkan kening, kemudian menoleh dan menatap Bastian. Meminta penjelasan mengenai ucapannya baru
Chapitre verrouillé
Continuer à lire ce livre sur l'application

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status