Share

Hamil ....

Selama beberapa saat, di dalam kamar hotel begitu sunyi, yang terdengar hanya suara gemerisik plastik yang terlumat dalam genggaman Howard. Pria itu menggigit pinggir burger jumbo dengan rakus. Mengambil posisi duduk tepat di samping Deu, sehingga bentuk kasur semakin tenggelam mengikuti bobot tubuhnya yang menekan.

“Kau tidak mau?” tanya Howard seraya mendekatkan irisan daging bulat dan tumpukan sayur yang ditutup oleh roti setelah digoreng dengan mentega. Howard mengunyah lahap. Sementara iris gelap itu menatap tanpa selera.

“Aku sudah kenyang.”

“Kenyang dari mana? Aku tak melihatmu makan dari tadi,” timpal Howard jengkel. Dia menegakkan wajah sekadar mengamati lawan bicaranya lekat – lekat. Ekspresi dingin tak tersentuh rasanya ingin Howard serang dengan satu pukulan mentah. Howard menuding diliputi sorot mata menuntut jawaban.

“Aku kenyang melihatmu makan. Kau menjijikkan, menyingkirlah!”

Suara decakan bibir, dan gigitan basah di antara isian roti bertingkat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Violetta~
yaaaaa kenapa malah tbc.... hyaaaa penasaran kek gimana pertemuan mereka... harus nunggu besok lagi T.T
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status