Share

Bab 51

Gadis kecil itu cukup patuh. Dia mengangkat kepalanya dan menyapa dengan manis, "Halo, Paman. Halo, Bibi cantik."

Amel sedikit tersipu saat mendengar panggilan 'Bibi cantik' ini, tapi Dimas yang ada di sampingnya merasa cukup senang. Dimas menundukkan kepalanya, lalu menatap gadis kecil yang tingginya baru mencapai lututnya itu dengan puas.

Amel berjongkok di depan anak itu, mengulurkan kepalannya sambil berkata, "Selamat ulang tahun."

Setelah mengatakan ini, Amel perlahan membuka telapak tangannya, memperlihatkan sepotong cokelat yang tergeletak di tangannya.

Amel memiliki kebiasaan membawa permen. Melihat gadis kecil yang lucu dan pintar ini, Amel ingin lebih dekat dengannya.

"Terima kasih, Bibi cantik."

Kemudian, gadis kecil itu dengan gembira pergi ke meja anak-anak sambil memegang permen itu.

Dimas yang berdiri di sebelah, tidak menyangka Amel tiba-tiba akan berjongkok, lalu mengeluarkan permen dari sakunya.

Wanita ini seperti memiliki pesona istimewanya sendiri. Terlepas dari lin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status