Share

Tak mendapatkan jawaban

Tit, Tit,

Danang menekan satu tombol warna merah yang ada dalam kunci mobil otomatis yang ia pegang. Sehingga mesin mobil mati secara otomatis pula. Danang masih berpikir tentang Kakek tua dan cat dari adik lelakinya Raja.

“Maksudnya apa ya perkataan Kakek tua tadi. Bahkan Raja juga bilang padaku kalau dia tahu tentang Si Kakek tua?”

Danang masih berdiri di muka teras depan pintu masuk rumahnya. Tampak bingung dan berwajah agak berpikir keras.

“Ah sudahlah kenapa juga aku pikirkan satu hal yang tak kelas seperti tadi. Lebih baik aku masuk rumah pergi mandi lalu istirahat.”

Langkah Danang perlahan memasuki rumah dengan hati tetap gusar. Perkataan Kakek tua rupanya sangat membebani pemikiran logikanya.

“Woi ayo sekarang giliran kamu Agung. Hahaha, sekali-kali kita hibur diri kira bermain layaknya anak kecil tidak apa-apa. Masak harus memikirkan bab demi bab novel yang harus disetor pada Pak Broto ya kan.”

Terdengar suara ocehan Raja tengah bercanda dengan teman-temannya. Rupanya R
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status