Share

108. Sayap Adiwilaga

“Dia ....”

“Lan, kita balik ke hotel, yuk! Besok balik lagi ke sini. Aku capek.” Suara wanita memotong kalimat Mas Alan.

“Eh, iya, El. Bentar. Aku baru ngabarin Kalila kalau udah sampai Dili.”

“Oh, oke. Aku tunggu di parkiran, ya.”

“Iya. Ini udah selesai, kok.”

“Emang sekarang kamu sama Mbak Eliz lagi di mana, Mas?”

“Begitu landing, kita langsung menuju rumah sakit, Kal.”

Aku hanya mengangguk-angguk. Mas Alan segera mematikan sambungan dan berjanji akan menelepon lagi nanti.

“Siapa?” tanya Mas Vino.

“Mas Alan.”

“Udah sampai dia?”

“Udah, malah mereka ....” Aku menepuk kening mengingat sesuatu yang belum sempat disampaikan oleh Mas Alan tadi.

“Mereka kenapa, Yang?”

“Tadi Mas Alan ada bilang sesuatu tentang adik dari ibunya mantan Mbak Eliz yang jadi penyebab beliau masuk RS. Tapi, belum sempet ngomong sambungan udah diputus.”

“Ya sudah nanti ditelepon lagi.”

Aku mengangguk. Mas Vino menatap dengan pandangan mengepung.

“Kenapa?”

“Ee ... aku udah minta bantuan Salma buat nyiapin kamar ya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Zudia
lanjut teruuus
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status