Share

114. rencana bertemu Denisa

"Nih Mas bukti transfer uangnya!" Ucap Lusi mendatangi ku saat dia sudah pulang dari keluar rumah sambil memberikan sebuah kertas kecil.

Aku yang mendengar ucapan nya langsung tersenyum sumringah dan melihat bukti tfansferan itu.

Ceklek!!!

"Lus!!" Aku membuka pintu kamar Lusi saat dia akan mengganti pakaian.

"Astaga Mas, ketok pintu dulu dong. Untung aja aku belum ganti baju." Semprot Lusi yang langsung menutup kembali bajunya.

Aku pun hanya bisa menyunggingkan senyum. Karena memang ku akui aku yang salah.

"Iya iya maaf Lus, Mas tadi terlalu bahagia. Jadinya Mas gak kepikiran buat ngetuk pintu." Jawabku

"Hmmm, yaudah ada apa Mas?"

Lusi pun duduk diatas ranjangnya, dan aku ikut duduk disebelahnya.

"Lus, kamu beri pinjaman Mas tanpa bunga kan?" Tanya mengharap

"Menurut Mas?" Jawabnya sambil menyipitkan mata.

"Ya enggak dong, kan sama kakak sendiri."

"Enak saja, gak ada yang gratis dong Mas!" Ucapnya membuat ku sedikit terkejut.

Aaah ternyata Lusi juga terlalu, masa' sama saudara sendi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status