Share

Bab 38 : Semua Bisa Kamu Kendalikan, Kecuali ....

Oh, tidak. Ap-apa yang harus aku lakukan?!

Aku sontak mengalihkan pandangan sambil meremas ujung kerudungku. Bagaimana ini?

"Kenapa-" Omongan Mas Wahyu terputus ketika menyadari ada seseorang yang datang dari arah belakangnya.

"Bagaimana keadaan bibimu?" Steven melangkah mendekat. Ia meraih pinggangku dan mengecup pucuk kepalaku singkat.

Ya Allah, aku jadi salah tingkah di depan Mas Wahyu. Lagian kenapa Steven bersikap seperti ini di depannya? Astaga ... wajah ini terasa sangat kebas!

Pria berkacamata itu tampak sangat kaget melihat apa yang baru saja dilakukan Steven kepadaku di depan matanya.

"Mmm ... masih seperti ini, tapi alhamdulilah operasinya lancar," jawabku dengan berusaha mengangkat kedua ujung bibir ini di hadapan Steven. Jantungku berdegup sangat kencang. Ya, Rabb, tolong hamba.

Lelaki yang kini sudah berstatus sebagai suamiku itu mengalihkan pandangannya ke arah Mas Wahyu. "Ini pria yang waktu itu ada di rumah bibimu?" tanya Steven memastikan.

"Aa-" Belum sempat aku menj
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status