Share

Pamer Kehamilan

Fania akhirnya setuju. Hanan sedikit lega dan membawanya kembali menemui Arumi. Disana Malilah sudah pasti lelah mengurusnya seorang diri sejak tadi. 

"Mas! Malam ini, kita tidur disini, kan?" tanya Fania ketika mereka memasuki ruangan. Malilah yang terkantuk-kantuk mendadak segar. Ia langsung duduk tegak, kemudian menunduk saat melihat Hanan datang bersama Fania yang bergelayut manja disampingnya. 

"Iya! Malilah, kamu istirahat aja, kita gantian menjaga Arumi. Nanti kalau dia mau nyusu, aku panggil,' ucap Hanan sambil melirik Malilah.

Malilah mengangguk tanpa menjawab, kemudian bergeser ke tempat duduk yang lain. Fania mengambil alih tempat duduk Fania di dekat Arumi sambil menarik Hanan untuk berdiri lebih dekat dengannya. 

"Mas! Aku lapar. Mas cari makan, ya? Kasian kan, adiknya Arumi kalau kurang nutrisi?" ucap Fania manja sambil mendongak menatap wajah suaminya

"Ehem. Iya! Lila, kamu mau makan apa?" tanya Hanan sembari menoleh p

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status