Share

Permintaan Mengejutkan Bu Ratih

Setelah Hanan keluar, Fania langsung mendekati Malilah. 

"Malilah, maaf ya. Aku lagi labil. Soalnya, kan tahu sendiri rasanya hamil muda," ucap Fania sambil mendekat pada Malilah. Malilah hanya tersenyum sambil mengangguk. Ada yang tercubit sedikit di bagian hatinya mendengar ucapan Fania. Tadi ia sempat heran, melihat Hanan kembali bersama Fania dengan wajah yang datar seolah tak pernah terjadi apa-apa. Padahal sebelumnya Hanan terlihat begitu marah. 

"Enggak apa-apa, kok!" jawab Malilah berusaha tersenyum. 

"Tadi Hanan bilang, akan ikut pindah ke rumah. Soalnya dikehamilanku yang kedua aku pengen dekat orang tuaku sendiri," ucap Fania sambil mengangkat bahu. 

Malilah terdiam sebentar. Membayangkan ucapan Fania. Dahinya berkerut membayangkan Bu Ratih. Tapi, sesaat kemudian wajah Malilah kembali datar. 

"Wajar kok!" sahutnya kemudian singkat. 

Fania tersenyum. Ia makin semangat memamerkan bayangan-bayangan indah

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status