Share

Bab 70

Aku melangkah meninggalkan ruang HRD ini. Kuhela nafas panjang karena akhirnya semua pekerjaaanku hari ini bisa terselesaikan dengan baik.

Ponselku berdering. Mbak Lisa mengabariku jika ia sudah dalam perjalanan menuju rumahku. Tak lupa ia juga memberikan semangat untukku. Agar aku bisa kuat melewati semua ini.

Kuputar kemudi mobil ini, tujuanku kini adalah pergi ke sebuah tempat dimana aku bisa mencari informasi tentang Kania. Sebuah tempat di mana Kania menghabiskan masa kecilnya. Sebuah tempat dimana orang orang terdekatnya berada. Tempat itu adalah rumahnya. Rumah keluarga Kania

****

PoV. Reyhan.

"Bu Alina sudah pergi pagi pagi sekali tadi, mas, Beliau tidak bilang mau kemana." jawab Mbak Sita, saat aku bertanya tentang Alina lewat sambungan telepon.

Pagi ini mama memintaku untuk mengecek keadaan Alina. Pengakuan Alina kepada Mama kemarin bahwa dirinya diancam seseorang membuat mama mengkhawatirkannya. Bagi Mama, Alina sudah seperti putrinya sendiri,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Bambang Jumanto
ceritanya ga fokus, ini lg cerita ttg hilangnya Bayu kok malah bahas perasaan Reyhan, duh koin lagi koin lagi ......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status