Semua Bab Suami Sementara: Bab 91 - Bab 100
124 Bab
89. Tes DNA
"Selamat pagi, Ella." Siegren menyapa Daniella di ruang makan setelah pria itu menyapa ayah dan ibunya."Selamat pagi, Kak.""Biarkan aku menggendong Quinn." Siegren mengalihkan pandangannya pada Quinn. Pria itu mengulurkan tangannya.Daniella menyerahkan Quinn pada Siegren. Ada rasa terharu di dalam hatinya ketika dia melihat putrinya berada di pangkuan ayahnya."Sarapanlah terlebih dahulu, aku akan menjaga Quinn untukmu.""Tidak perlu, Kak. Ada pelayan yang bisa menjaga Quinn. Kau juga perlu sarapan karena harus berangkat bekerja.""Tidak apa-apa," seru Siegren. Jari mungil Quinn menggenggam telunujuk Siegren dengan kuat.Daniella tidak berdebat dengan Siegren, dia segera sarapan dan membiarkan Siegren menjaga Quinn di sebelahnya.Richard dan Jasmine memperhatikan Siegren sejenak. Mereka menemukan bahwa Quinn tampak mirip dengan Siegren.Akan tetapi, orangtua Daniella tidak mencurigai apapun karena wajah Daniella dan Siegren memiliki kemiripan, itulah sebabnya banyak orang yang perc
Baca selengkapnya
90. Kejutan
Seperti yang sudah dijanjikan oleh Siegren sebelumnya terhadap sang ibu, hari ini dia pergi ke luar negeri untuk menonton pertunjukan Mielle.Dia tidak memberi kabar pada Mielle sebelumnya, jadi itu adalah kejutan untuk Mielle. Pria itu menonton pertunjukan Mielle sampai selesai. Para penggemar Mielle memberikan tepuk tangan yang meriah ketika pertunjukan usai.Siegren kemudian meninggalkan tempat duduknya, pergi ke ruang khusus untuk Mielle. Dia membawa bunga serta hadiah lain yang telah disiapkan oleh Royce.Mielle yang baru saja masuk ke dalam ruangannya terkejut ketika dia melihat Siegren di dalam ruangannya."Sayang." Wanita itu bersuara terharu. Dia melupakan kemarahannya kemarin dan segera melangkah menuju ke Siegren, memeluk Siegren dengan kebahagiaan di dalam dirinya.Setelah memeluk Siegren, Mielle mencium bibir Siegren. Dia menjadi seseorang yang selalu memulai dalam hubungan mereka. Seperti yang dikatakan oleh Jasmine, Siegren tidak memiliki sisi romantis."Kenapa kau tida
Baca selengkapnya
91. Menumbuhkan Begitu Banyak Harapan
Hari-hari berlalu, Siegren dan Daniella masih memainkan peran mereka masing-masing dalam skenario yang diakui Daniella sebagai kisah nyata.Malam ini keluarga Altan datang ke kediaman Daniella. Mereka membicarakan mengenai rencana pernikahan Daniella dan Altan.Orangtua Altan dan orangtua Daniella berkomunikasi dengan baik. Mereka kemudian menetapkan pernikahan Altan dan Daniella akan dilaksanakan dalam waktu enam bulan lagi.Saat ini status Altan dan Daniella yang awalnya hanya berteman saja berubah menjadi bertunangan. Keduanya tidak menginginkan pesta pertunangan jadi hanya keluarga kedua belah pihak yang menjadi saksi.Siegren ada di sana menyaksikan wanita yang dia cintai dipakaikan cincin oleh pria lain. Tidak, Siegren tidak pernah berani bermimpi bahwa dia yang seharusnya ada di posisi Altan, karena dia tahu bahwa statusnya berada jauh di bawah Altan. Dia benar-benar sangat tahu diri dalam hal ini.Akan tetapi, hatinya masih saja tetap tidak rela. Altan mendapatkan dua sekaligu
Baca selengkapnya
92. Seperti Ingin Membalas Dendam
"Bagaimana keadaan Ella, Bu?" Siegren telah kembali dari bekerja. Dia segera menanyakan Daniella pada ibunya yang sedang memberikan susu pada Quinn."Beberapa waktu lalu demamnya turun, tapi sekarang demamnya kembali tinggi." Jasmine baru saja memeriksa keadaan Daniella. Dia belum tidur di pukul sepuluh malam karena menjaga Quinn dan Daniella.Meski Daniella sudah berusia hampir tiga puluh tahun, tapi baginya Daniella tetap gadis kecilnya."Ibu pasti lelah, biarkan aku yang menjaga Ella malam ini.""Kau juga lelah, Siegren.""Aku baik-baik saja, Bu. Jika Ibu juga sakit, maka tidak akan ada yang menjaga Quinn."Jasmine berpikir sejenak, apa yang dikatakan oleh Siegren benar. "Baiklah, baiklah.""Sekarang ibu istirahatlah.""Ya. Terima kasih, Sayang.""Sama-sama, Bu."Jasmine sangat bersyukur karena dia memiliki putra yang sangat pengertian dan penuh perhatian. Setidaknya dia bisa berbagi beban dengan putranya.Sekarang dia dan suaminya bisa bergantian menjaga Quinn jika Quinn bangun di
Baca selengkapnya
93. Serigala Berbulu Domba
Malam ini Altan mengunjungi Daniella seperti yang dia sampaikan di telepon pagi tadi. Dia dan Daniella saat ini berada di taman belakang kediaman itu yang diterangi oleh lampu dengan cahaya yang sedikit redup."Suasana hatimu sepertinya tidak baik." Altan bisa menebak suasana hati Daniella hanya berdasarkan ekspresi wajah wanita yang sudah menjadi tunangannya itu."Aku memarahi Kak Siegren tadi pagi.""Kenapa?"Daniella menghela napas pelan lalu kemudian menceritakan pada Altan.Altan tersenyum geli. "Kakakmu pasti terkejut karena dimarahi olehmu.""Itu sudah pasti. Tidak ada angin tidak ada hujan aku memarahinya hanya karena dia memintaku untuk makan."Altan tiba-tiba memikirkan sesuatu. "Ella, jangan sampai kau melakukan hal seperti itu padaku. Dimarahi tanpa kita berbuat salah benar-benar tidak menyenangkan."Kata-kata Altan membuat Daniella merasa semakin bersalah. "Aku akan mengingatnya dengan baik."Altan menarik Daniella ke dalam pelukannya. "Jangan terlalu dipikirkan. Kakakmu
Baca selengkapnya
94. Makan Siang Bersama
Hari berganti hari, setelah kemarahan kecil Daniella pada Siegren beberapa waktu lalu, Daniella tidak pernah kehilangan kendali atas dirinya lagi. Dia dan Siegren kembali seperti semula.Waktu berlalu dengan cepat, pertunjukan internasional Mielle telah selesai. Dan saat ini wanita itu sudah berada di bandara dengan Siegren yang menjemputnya.Mielle melangkah cepat menuju ke Siegren, meninggalkan rekan-rekannya yang pulang bersamanya. Wanita itu segera memeluk Siegren dengan perasaan gembira. Akhirnya penderitaannya selesai. Sekarang dia bisa kembali menghabiskan lebih banyak waktu dengan Siegren.Beberapa pencari berita meliput kemesraan antara Siegren dan Mielle. Mengambil beberapa foto dari sudut terbaik mereka."Sayang, aku sangat merindukanmu." Mielle terus memeluk Siegren dengan erat."Mielle, ada banyak orang di sini." Siegren sedikit risih dengan perilaku Mielle yang tidak kenal tempat.Mau tidak mau Mielle melepaskan pelukannya dari Siegren, dia hanya memeluk tangan pria itu
Baca selengkapnya
95. Apakah Kau Mencintaiku?
Mielle dan Siegren tidak saling bicara di dalam mobil. Suasana hati Mielle yang awalnya baik tiba-tiba menjadi buruk. Pemikiran-pemikiran yang membuatnya tersiksa muncul di benaknya.Bagaimana jika Siegren ternyata kasih sayang yang diarahkan pada Daniella bukan dari kakak terhadap adiknya melainkan dari pria terhadap wanita? Bagaimana pun keduanya tidak memiliki hubungan darah, perasaan seperti itu bisa timbul di antara keduanya.Dada Mielle sesak. Tidak bisa, dia tidak bisa kehilangan Siegren. Pria itu adalah miliknya, dia tidak mengizinkan siapapun memilikinya.Mobil Siegren sampai di depan gedung apartemen tempat Mielle tinggal."Aku tidak akan mampir karena aku memiliki pekerjaan setelah ini." Siegren bicara setelah diam selama perjalanan."Baik." Mielle keluar dari mobil, dia berharap Siegren akan mengejarnya, tapi yang dia lihat dari kaca di depannya adalah mobil Siegren melaju meninggalkan tempat itu.Hati Mielle patah. Apakah Siegren tidak memiliki sedikitpun perasaan untukny
Baca selengkapnya
96. Satu Bulan
Semalaman Mielle memikirkan tentang hubungannya dengan Siegren. Dia merasa seperti akan gila ketika memikirkan Siegren berada sangat dekat dengan Daniella yang dicintai oleh Siegren.Satu-satunya cara agar dia bisa membuat Siegren memiliki jarak dengan Daniella adalah dengan segera menjadikan Siegren sebagai suaminya.Dia tahu bahwa Daniella akan segera menikah dengan Altan dalam waktu tiga bulan lagi, tapi itu tidak akan membuat posisinya menjadi aman.Siang ini Mielle memutuskan untuk pergi ke kediaman orangtua Siegren. Dia harus bicara pada Jasmine agar pernikahannya dengan Siegren bisa segera dilaksanakan.Kedatangannya disambut ramah oleh Rosemary, wanita itu segera mengantar Mielle ke tempat Jasmine berada saat ini.Dari tempatnya berada saat ini Mielle bisa melihat Jasmine sedang bermain dengan seorang bayi perempuan. Dia mengerutkan keningnya, anak siapa itu?"Bibi Jasmine." Mielle melangkah dengan senyum manis di wajahnya. Dia mengesampingkan tentang bayi menggemaskan yang me
Baca selengkapnya
97. Sedang Tidak Baik-Baik Saja
Daniella keluar dari lift di kediamannya, wanita itu saat ini mengenakan gaun berwarna hijau tua yang memperlihatkan bentuk tubuhnya dengan sempurna.Malam ini dia dan Altan akan menghadiri sebuah acara dari rekan bisnis ayah Daniella. Tidak hanya Daniella saja, oSiegren juga akan pergi, tapi Siegren sudah berangkat lebih dahulu karena pria itu harus menjemput Mielle. Sementara orangtua Daniella berhalangan hadir.Altan tersenyum melihat penampilan calon istrinya. Meski tidak ada rasa cinta terhadap Daniella, dia masih sangat bangga memiliki wanita seperti Daniella sebagai pendampingnya kelak."Calon istriku terlihat sangat cantik malam ini." Altan memberikan pujian yang tulus.Daniella tersenyum percaya diri. "Bukankah aku cantik setiap hari."Altan terkekeh geli. "Baiklah, aku tidak akan berdebat mengenai hal itu karena faktanya memang seperti itu. Daniella Shine selalu cantik setiap hari."Sekarang Daniella juga tertawa. "Baiklah, ayo pergi." Dia menggandeng lengan Altan. Ini adala
Baca selengkapnya
98. Sebentar Saja
Setelah mengantar Mielle kembali ke tempatnya, Siegren pergi ke bar. Pria itu minum sendirian, lau setelah beberapa waktu dia kembali ke kediaman orangtuanya dalam keadaan sedikit mabuk, tapi pria itu berhasil mencapai kamarnya dengan aman.Keesokan paginya, seluruh anggota keluarga sudah ada di ruang makan kecuali Siegren."Bu, di mana Kakak?" Daniella tidak melihat Siegren ada di sana jadi dia bertanya pada ibunya."Kakakmu masih tidur, dia baru kembali beberapa jam lalu. Apa yang dikatakan oleh Cameron semalam pasti telah sangat melukai hatinya." Jasmine tidak hadir di acara itu semalam, tapi dia mendapatkan pemberitahuan dari orang lain mengenai apa yang dilakukan oleh Cameron terhadap putra kesayangannya. Dia juga telah menelpon ibu Cameron dan mengeluh tentang sikap Cameron yang tidak tahu aturan."Aku akan melihat Kakak sebentar.""Ya, Sayangku."Daniella pergi ke kamar kakaknya, ruang makan kini diisi oleh orangtua Daniella dan juga Quinn.Perlahan Daniella membuka pintu kamar
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
8910111213
DMCA.com Protection Status