All Chapters of Sang Menantu Terkuat: Chapter 61 - Chapter 70
106 Chapters
Bab 61. Mengenal Seseorang. 
Di perusahaan McGroup, George McKay sedang ditemani oleh para wanita yang dia sewa di ruangan pribadinya. "Tuan, anda mau minum lagi?" Seorang wanita segera menuangkan minuman ke gelas George. "Ya." George meraih gelas yang telah terisi oleh minuman. Tetapi ketika akan meminumnya, tiba-tiba ponselnya berdering.Dengan segera George mengangkat telepon itu begitu tahu siapa yang meneleponnya. "Tuan Clark, ada yang bisa saya bantu hingga anda menghubungiku?" George segera berkata dengan sangat hormat dan penuh kesopanan.Haven berkata. "Seseorang dari keluarga Lee menginginkan untuk mengambil alih proyek yang dipegang oleh Winnie, itu sebabnya dia bersama keluarga Lee berusaha mendesak Winnie untuk memberikan proyek itu kepada mereka. Kami sekarang berada di gedung Lee Group."Sambungan telepon di tutup oleh Haven secara sepihak setelah dia mengucapkan perkataan terakhir. "Bagaimana cara kerjamu hingga membuat Winnie berada dalam keadaan yang membuatnya terintimidasi. Seseorang telah
Read more
Bab 62. Aku Adalah Orangnya. 
Ya, Tuan Baul Owen! Semua anggota keluarga Lee teringat bahwa kerjasama ini terjadi atas bantuan dari keluarga Owen. Jika tanpa adanya Baul Owen, mungkin keluarga Lee tidak akan mendapatkan proyek itu. Nenek Pricilla tersenyum setelah mengatakan bahwa dia mengenal Baul Owen. Tetapi, George merasa seperti orang bodoh saat mendengar nenek Pricilla mengatakan nama seseorang."Nyonya Pricilla Lee, saya sama sekali tidak mengenal seorang sampah bernama Baul Owen!" George melanjutkan ucapannya. "Apa dia seorang pengemis yang suka memulung di tempat ini?"Mendengar ucapan George, semua anggota keluarga Lee merasa seperti disambar petir. Apa yang sebenarnya terjadi? Kenapa Tuan George mengatakan bahwa dia tidak mengenal Baul Owen? "Tuan Baul Owen adalah seseorang yang begitu dihormati di dunia bisnis. Dia berasal dari keluarga Owen. Tuan George, apa anda tidak mengenalnya? Bukankah Tuan Baul Owen baru saja menghubungi anda?" Nenek Pricilla mencoba memastikan. Nenek Pricilla berharap apa
Read more
Bab 63. Identitas Di Keluarga Lee
Haven tersenyum dan melepaskan tangannya dari rambut Winnie. "Kau ingin ingin tahu siapa aku sebenarnya?""Iya, katakan siapa sebenarnya dirimu. Kenapa kau begitu hebat dan selalu ada disaat aku membutuhkan pertolongan."Dimata Winnie, sesosok Haven Clark seperti bukanlah orang biasa. Selain memiliki keterampilan bela diri yang baik, Haven Clark seolah mengenal baik seseorang seperti George McKay. Winnie benar-benar memiliki rasa ingin tahu yang sangat besar. "Oke, aku akan menjawabnya. Tapi, apa yang ingin kau tahu dariku?" Haven bertanya sambil menatap Winnie. "Haven, bagaimana bisa kau meminta seorang tokoh ternama di provinsi tengah, untuk datang hanya dengan kau meneleponnya?" tanya Winnie dengan rasa ingin tahu yang dalam. "Iya, memang aku yang menelponnya dan memintanya untuk datang ke Lee Group." Haven melanjutkan ucapannya. "Apa ada yang salah jika aku menelponnya." Winnie menggelengkan kepalanya. "Mmm … tidak juga. Tapi, tidak semua orang memiliki kemampuan untuk menghub
Read more
Bab 64. Bukti Yang Nyata
Gedung perusahaan Galaxi Company ….Sekretaris pribadi CEO Garrick Blackton memasuki ruangan presiden direktur. "Tuan Garrick, seorang pria pria muda bersama seorang wanita muda ingin menemui anda." Sekretaris itu melanjutkan kembali perkataannya. "Mereka menunggu anda di lobby."CEO Garrick Blackton menatap sekretarisnya, dia lalu menutup laptop dan menatap layar ponselnya karena merasa tidak ada jadwal pertemuan dengan seseorang di hari itu. Sebuah pesan masuk ke ponselnya, kira-kira lima menit yang lalu. Pesan itu membuat CEO Garrick Blackton segera berdiri karena terkejut. CEO Garrick menatap kembali sekretarisnya, dia lalu berkata. "Cepat kembali ke lobby dan berikan ruangan VIP kepada pria muda itu."Wanita itu segera melakukan apa yang di perintahkan oleh CEO Garrick. Di lobby gedung Galaxi Company, sekretaris dari CEO Garrick menghampiri Haven. "Tuan, CEO Garrick akan segera menemui anda. Mari ikuti saya ke ruangan terbaik yang kami miliki."Sampai di ruang VIP, sekretaris
Read more
Bab 65. Memberi hukuman kepada keluarga Lee
Tiga tahun yang lalu, Winnie mendapati kakek Lee mengalami kecelakaan mobil. Kakek Lee dirawat di rumah sakit selama beberapa hari, kemudian meninggal. Saat kematian kakek Lee, semua anggota keluarga Lee menuduh Winnie adalah penyebab kecelakaan dan kematian kakek Lee. Akhirnya dia di usir dari keluarga Lee. Entah apa yang terjadi, hingga suatu saat dia mendengar Alice Lee telah menikah dengan pria pilihan kakek Lee. Padahal, sebelumnya kakek Lee berjanji akan menjodohkan Winnie dengan seorang pria yang paling begitu disegani oleh semua orang, yang mampu menjaga dan melindungi Winnie saat kakek Lee sudah tidak mampu lagi menjaga Winnie, tapi nyatanya Winnie hanya mendapatkan sebuah kebohongan dan janji palsu dari kakek Lee. Beruntung, kehidupan Winnie setelah terusir dari keluarga Lee ditanggung oleh pamannya, yaitu Daniel. Daniel memiliki perusahaan kecil yang dibangunnya sendiri. Daniel sebagai adik dari ibunya Winnie, tentu saja dia tidak akan membiarkan keponakannya menjadi g
Read more
Bab 66. Winnie Lee Tersesat
Sangat mudah bagi seorang Garrick Blackton. Dalam sekali perintah, dia bisa membuat semua anggota keluarga Lee menjalani sisa hidup seperti berada di dalam neraka. CEO Garrick tidak peduli meski yang dia lakukan akan membuat semua anggota keluarga Lee hidup menderita. Yang dia tahu, seseorang yang telah berani melakukan hal kurang ajar terhadap Tuan Clark, harus menerima akibatnya. Tetapi, jawaban Haven membuat CEO Garrick merasa sosok Tuan Clark adalah pria sangat sangat baik. Kekejaman seorang Tuan Clark hanya berada di medan perang. "Kau tidak perlu melakukan apapun lagi." Haven melanjutkan ucapannya. "Tujuan hidupku hanya ingin membalas kebaikan kakek Lee, dan aku sudah melakukannya selama tiga tahun silam.""Kakak, tapi pernikahanmu adalah pernikahan yang salah. Seorang wanita yang menikah dengan Anda, bukanlah wanita pilihan kepala keluarga Lee," ucap CEO Garrick Haven tersenyum, dia lalu menatap pria berkharismatik yang duduk di depannya. "Ya, kau benar CEO Garrick! Tapi, a
Read more
Bab 67. Pulang Ke Surga
"K-kalian siapa?" Winnie bertanya dengan rasa terkejut. Winnie melangkah mundur beberapa langkah untuk menjauh. Dia terkejut, bagaimana bisa seseorang yang berada di depannya dengan memakai jaket kulit berwarna hitam, mengetahui jika namanya adalah Winnie Lee. Orang-orang yang terdiri dari satu orang keluar dari pintu kemudi, dan empat orang keluar dari kursi penumpang. Mereka memiliki jumlah lima orang, dengan masing-masing memakai pakaian serba hitam, salah satunya memakai jaket kulit berwarna hitam."Nona, kau tidak perlu tahu siapa kami. Bukankah kau berada di sini karena tersesat? Kami akan membawamu keluar dari sini," ucap seorang pria berjaket hitam. "Nona Winnie, naiklah ke mobil kami. Tempat ini sangat berbahaya, kau bahkan sudah jauh dari tempat tinggal penduduk."Winnie memang sudah sangat jauh dari pemukiman warga. Danau tempat Winnie duduk untuk merenung, adalah tempat yang sebenarnya tidak ada seorangpun yang tinggal di lokasi itu."Tidak perlu, Tuan. Terimakasih atas
Read more
Bab 68. Menggilir Gadis Tak Berdosa
Sebuah motor tua berlari dengan sangat kencang di jalan raya, seseorang yang mengemudikan motor itu adalah Haven. Asap tebal mengepul dari kendaraan tua itu.Hari ini, Haven merasa sangat cemas dan khawatir. Lebih dari tiga jam lamanya dia pergi tanpa arah untuk mencari keberadaan Winnie.Tidak hanya mendatangi ke tempat-tempat biasa seseorang untuk menyendiri, tetapi Haven sudah mencari Winnie di wilayah daerah pinggiran kota, hingga kantor perusahaan Lee Group. Namun hasilnya tetap saja dia tidak menemukan keberadaan Winnie. Haven menghentikan motornya di tepi jalan. Jika dia mengendarai motor tuanya sejauh lima ratus meter, dia akan sampai di sebuah danau. Dimana di tepi danau itu, biasa digunakan oleh orang-orang untuk duduk menyendiri. "Winnie, dimana keberadaanmu sekarang? Bahkan ponselmu tidak aktif," ucap Haven sembari menatap layar ponselnya, dengan harapan Winnie menelponnya balik. Haven melakukan panggilan telepon lebih dari sepuluh kali dan beberapa kali mengirim pesan
Read more
Bab 69. Bergerilya Mengambil Keperawanan 
Tubuh Winnie memang tidak bisa membohongi mata para pria manapun. Selain memiliki wajah yang sangat cantik, Winnie memang memiliki postur tubuh yang sangat bagus. Jika dibandingkan dengan tubuh para wanita malam yang biasa disewa oleh pria sebagai teman tidur, tubuh Winnie jauh lebih menggoda.Dibalik pakaian yang menutupi tubuhnya, Winnie memiliki lekuk pinggang yang indah dan sepasang kaki jenjang yang sangat putih. Tidak hanya itu saja, para pria itu hampir tidak bisa menahan air liurnya saat melihat sepasang bongkahan padat yang berada di balik pakaian Winnie. "Hahaha, kalian ada benarnya," ucap pria berjaket kulit. "Tapi, apa kau lupa dengan tugas kita?"Mendengar bos mereka mengatakan itu, para pria yang semula memberikan ide untuk menggilir gadis yang mereka culik, terdiam karena menyadari akan tugas mereka. Mereka diberi tugas untuk menculik dan membunuh Winnie. Saat membunuh gadis itu, mereka harus mendokumentasikan dengan merekam video saat proses pembunuhan, sebagai bu
Read more
Bab 70. Tebusan Jutaan Dolar
"Beraninya kalian menculik Winnie Lee," ucap Haven. "Hei, kau ini siapa, hah? Cepat pergi sana!" Salah seorang pria berteriak seraya memainkan tongkat baseball besi dengan memukulkan pelan ke tangannya beberapa kali sebagai isyarat sebuah ancaman. "Aku tidak akan pergi sebelum kalian melepaskan Winnie sekarang juga!" Haven melangkah beberapa langkah ke depan, kemudian berhenti. Aura menakutkan keluar dari tubuhnya. Keempat pria menatap ke arah tempat berdirinya seorang pria yang menghalangi perjalanan mereka. Namun, beberapa detik kemudian mereka merasakan ada aura yang sangat kuat.Keempat pria itu hanya bisa bertanya kenapa ada seorang pria muda yang memiliki aura yang sangat kuat. Selama mereka berada di dunia kejahatan, mereka tidak pernah sekalipun merasakan aura seseorang yang sekuat ini. Tidak hanya itu saja, mereka sebenarnya terkejut, bagaimana mungkin ada seorang pria muda berani menghalangi mobil mereka. Apalagi, pria muda itu hanya sendirian tanpa membawa senjata apapu
Read more
PREV
1
...
56789
...
11
DMCA.com Protection Status