All Chapters of Tuan Muda Jenius: Chapter 171 - Chapter 180
305 Chapters
Bab 171
Hanz punya ide.Dia dan Hyun Ki tidak bisa berbuat banyak melakukan spionase terhadap Hwan, begitu pula berangkat ke Guanzhou, mereka tidak bakal ke sana karena mereka akan terlacak dan terdeteksi.Sebagai gantinya, mereka punya plan B, pagi ini juga setelah dari kantor Yuan You Energy, Hanz bergegas menemui Xiunhua di sebuah tempat tertutup. Di sana Hanz membicarakan soal rencana plan B tersebut.“Four-H tidak mungkin curiga terhadap NSD dan MSS. Kami sudah menemukan lokasi pasti di mana Hwan berada tetapi kami tidak bisa ke sana, Pak. Maka, kami berharap agar sejumlah perwakilan MSS mau ke sana.”Kemudian, secara terang-terangan Hanz menyebutkan satu nama, yang mana orang tersebut merupakan orang keempat kelompok Hacker Four-H.Ketika mendengar nama itu, Xiunhua terperanjat kaget. “Dia adalah bagian dari Four-H? Henzo, jangan bercanda!” Xiunhua mengerutkan kening dan badannya sedikit termundur ke belakang karena saking kagetnya.
Read more
Bab 172
Selama anggota MSS melakukan tugasnya di Guangzhou, Hanz disibukkan dengan mencari berbagai macam bukti otentik agar dugaan yang sudah diungkapkannya kepada Xiunhua memang benar dan tidak meleset. Namun, Hanz kesulitan karena dia tidak menggunakan Non-C Pro dalam tugasnya kali ini.Sementara di Guangzhou, lima anak buah pilihan Xiunhua pun bertugas sesuai arahan dari Xiunhua. Meskipun punya kapasitas yang mumpuni, para petugas intelijen negara tersebut tetap kesulitan juga dalam melakukan pencarian secara langsung.***Di waktu yang bersamaan, Shing Chao yang saat ini sedang sibuk mengurus perusahaan keluarganya Shing Group, terpaksa mengurungi segala kegiatannya sekarang juga karena dia mendapat panggilan mendadak dari sosok yang cukup ternama di Rusia.Sebelumnya, mereka kerap melakukan pembicaraan melalui telepon, karena jarak yang jauh dan kesibukan dari masing-masing mereka, karena itulah mereka tidak bisa bertemu. Namun, di ha
Read more
Bab 173
“Dia adalah Andrey!”Mendengar nama Andrey disebut, Shing Chao nyaris terlonjak dari kursinya. “Ha? Apa? Dia mau menjadi pengkhianat Fadeyka Energy?”Mikhilovic menerbitkan seringai busuk di wajahnya, sunggingan halus di salah satu sudut bibirnya itu, tampak menyebalkan.“Siapa yang tidak mau dapat uang seratus ribu dollar? Selain itu, Andrey juga sudah muak menjadi kacung Dmitry! Haha.” Mikhailovic tertawa sampai geli perutnya.Shing Chao manggut-manggut lalu melipat kedua tangannya di dada, meresapi apa yang bakal terjadi nanti jika mereka punya satu senjata baru yang mana senjata tersebut merupakan senjata andalan Tuan Dmitry.Sebelum pamit undur diri, Mikhailovic berdiri dan mengakhiri kalimatnya. “Baiklah, nanti kita akan mengatur jadwal pertemuan antara kita bertiga. Sebelum itu, aku mau bersenang-senang terlebih dahulu. Ngomong-ngomong, rumah bordil paling cihui di Shenzhen, di mana?”***Mengejutka
Read more
Bab 174
“Kau akan dipenjara minimal sepuluh tahu! Kau bisa saja dihukum penjara seumur hidup atau bahkan hukuman mati.” Shing Ho kemudian duduk, kedua tangannya menyilang di depan dada. Jika biasanya dia selalu kalem dan tenang, maka setiap orang bisa marah dan begitu pula Shing Ho.Inspektur kepolisian juga melempar pertanyaan kepada Hanz. “Program yang kau gunakan adalah jenis program terlarang. Sebelumnya, kau sudah menggunakan ini sekali dan sekarang kau kembali mengulangi kesalahan yang sama.”Shing Ho menatap mata Hanz lurus-lurus. “Identitas mu tidak asli, Henzo! Kau bukan warga negara Swiss. Kau banyak melakukan kesalahan fatal di China.” Shing Ho mendengus geram, rasanya ingin menggebrak meja atau melempar sesuatu tapi karena ini kantor polisi, sebisa mungkin dia menahan sikapnya. “Kau sangat keterlauan!” selorohnya menyeringai marah.Meskipun mendapat tekanan, Hanz tidak diam, masih membela dirinya sendiri. “Hacker Hwan Lee, apa kau tahu dia, Shing
Read more
Bab 175
“Woi kau di mana, Oppa Korea? Cepatlah! Aku dari tadi menunggu mu. Dasar kau! Lelet sekali!” ledek Tuoli lalu langsung mematikan panggilan telepon tersebut dan meletakkan ponselnya di atas meja pas di samping layar.Sekitar lima belas menit kemudian, Hyun Ki pun tiba di rumah Tuoli, tepatnya di dalam kamarnya. Dalam keadaan tersengal-sengal, Hyun Ki mencoba untuk berbicara, “Sial! Sekarang Henzo sudah ditahan untuk sementara waktu. MSS tidak bisa diandalkan untuk menolong Hanz. Tuoli, kalau kita tidak langsung bergerak, Hanz bisa kena sidang dan bakal kena hukuman.”“Ya, nanti pas Hwan Lee tiba di Shenzhen dan kau membalaskan dendam mu, biar aku yang mengurusi nomor empat.” Lalu, Tuoli pun sibuk mengutak-atik keyboard dan mouse-nya.Ketika Tuoli marah dan merajuk, dia meninggalkan Hanz dan Hyun Ki lalu menuju rumahnya. Sebenarnya, Tuoli tidak melarikan diri ke luar kota atau pun ke luar negeri, tetapi jika Non-C tertangkap maka satu dari mereka yakni
Read more
Bab 176
Di sebuah kantor pemerintahan, Shenzhen.BAM!Hyun Ki menonjok wajah Hwan Lee. “Kau adalah tersangka yang telah memberikan fitnah kepada istriku!”Xiunhua terheran-heran. “Bagaimana ceritanya?”“Ketika aku berusaha membantu karyawan Yuan You Energy yang kena sadap, dengan hebatnya dia menyerangku, Pak. Dia menyadap ponsel istriku dan tidak tahu bagaimana ceritanya, tiba-tiba istriku memberikan gugatan cerai padaku. Aku yakin kalau dia ini adalah pelakunya.”Mantan istri Hyun Ki sudah berada di lokasi.“Hei kau! Katakan pada wanita ini kalau kau telah menyadap ponselnya dan melakukan fitnah!” Hyun Ki yang memang punya badan gagah, lantas berang nian di hadapan Hwan Lee. “Cepat!” desaknya beringas.“B-baik ....” ucap Hwan terbata-bata. Dia menunduk pasrah tetapi sesekali melirik wajah Hyun Ki dan wanita di sampingnya. “Aku mengaku telah menyadap ponsel dan laptop milik istri mu dan mengambil semua data penting, termasuk fo
Read more
Bab 177
“Dia menyamar menjadi Henzo, bekerja sebagai petugas kebersihan di kantor Yuan You Energy, tujuannya adalah ingin mengetahui permasalahan apa yang sedang melanda Yuan You Energy secara langsung karena kabarnya Keluarga Yuan Feng ingin menjadi pemilik saham mayoritas, menggeser dominasi Fadeyka Energy,” beber Andrey, lalu dia tanpa ada rasa berdosa, lantas menghembuskan asap cerutunya.Mikhailovic terbatuk tatkala mengingat sekarang Harry Gorbachev sedang mendekam di dalam bui. “Ipar mu sedang menderita. Aku pikir, kau akan marah sama Dmitry bajingan itu, dan tentu juga terhadap Hanz Fadeyka, bocah ingusan yang berhasil menjadi pahlawan bagi Rusia.” Mikhailovic meneguk bir-nya lima kali.Shing Chao, pria termuda di antara mereka, seharusnya bapaknya yang duduk bersama Andrey dan Mikhailovic. Shing Chao turut berkomentar, “Andrey, kenapa kau masih mau bertahan di Yuan You Energy sampai akhirnya mau bergabung dengan kami?”Sebenarnya, ketika tahu info te
Read more
Bab 178
Target terakhir sudah terkunci. MSS, kepolisian, dan Non-C akan melakukan penyergapan orang tersebut langsung di kediamannya.Namun, info tersebut, bocor ....Shing Ho telah kabur melarikan diri!Shing Ho sadar bahwa dia sedang berada dalam situasi yang sangat berbahaya dan karena ulahnya sendiri, pada akhirnya dia pun terjebak di dalam situasi rumit yang dia ciptakan sendiri.Pada saat Shing Chao sedang ingin membangun rencana dalam pelenyapan Non-C, dia malah harus dihadapkan dengan peristiwa besar yang sangat mengejutkan. Shing Chao ingin agar Non-C hilang, jika Hanz mati, selesai sudah Non-C, maka dengan begitu Four-H akan terus melakukan serangan terhadap Yuan You Energy.Namun tak pernah terpikirkan oleh Shing Chao sedikit pun bahwa ternyata Shing Ho yang merupakan adiknya sendiri, adalah termasuk dari bagian Four-H dan parahnya, Shing Ho adalah pendiri dan ketua Four-H itu sendiri. Ketika mengetahui bahwa adiknya merupakan bur
Read more
Bab 179
Pada saat berdebat dengan Shing Ho kemarin, Hanz menempelkan chip GPS di sebuah perangkat milik Shing Ho. Jadi ke mana pun Shing Ho pergi, pasti akan ketahuan.“Tidak salah lagi. Dia ada di dalam mobil itu,” kata Hanz dengan nada yang pasti.Terjadi kejar-kejaran yang sangat seru di jalanan Shenzhen.Shing Chao melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi, berusaha menyelamatkan adiknya dari kejaran petugas.Berniat ingin bermain keras dengan cara tersembunyi, kelakuan Shing Ho malah ketahuan juga. Sebaliknya, Shing Chao yang selama ini bermain keras secara terang-terangan, malah tidak ketahuan.Namun, Shing Chao tidak menyalahkan adiknya, malah berusaha agar adiknya bisa selamat. “Kita pasti bisa kabur dari mereka.” Kemudian Shing Chao memberikan ponselnya kepada Shing Ho. “Cepat hubungi Andrey sekarang, suruh anak buahnya agar segera membunuh Julya. Berikan share lokasi Julya agar Hanz bisa ke sana.”Segera, Shing Ho menghub
Read more
Bab 180
Xian mendongakkan kepalanya dan membentangkan kedua tangannya seperti burung yang mengepakkan sayap. “Aku hanya ingin kau dan istri mumati, Hanz Fadeyka, dan kau tidak perlu tahu siapa aku.”“Siapa orang yang telah menyuruh mu?”Xian hanya menggelengkan kepala, membuang pandangannya, berusaha acuh tak acuh. “Kau sedang melakukan interogasi terhadap ku? Sementara, nyawa kau dan istri mu sedang terancam. Kau tidak pantas melempar banyak pertanyaan kepada ku. Sudahlah, aku menyuruh mu ke sini hanya agar kau bisa melihat kematian Julya terlebih dahulu sebelum kau mati.”Kemudian, Xian menghunjamkan pandangan tajamnya pas ke bola mata Hanz, menatap nyalang penuh serangan. Seketika terbayang wajah-wajah orang yang pernah menjadi musuhnya, musuh keluarganya, dan lawan bisnis keluarganya selama ini. Hanz berusaha mengingat satu per satu nama mereka. Tapi dia tidak bisa menerka terlalu jauh, siapa orang yang berada di balik ini semua.Namun
Read more
PREV
1
...
1617181920
...
31
DMCA.com Protection Status