Semua Bab Terpesona Gus Tampan, Usai Dicampakkan Mantan: Bab 121 - Bab 130
152 Bab
Jagoan Pak Suprapto
David yang di tunggu oleh Pak Suprapto pun akhirnya tiba di depan rumah bi Sanih. Pria berbadan kekar tersebut, nampak sudah siap mencari keberadaan dari Khadijah. Dia di kenal sebagai seorang yang piawai dalam banyak hal. Tidak heran pak Suprapto percaya akan kemampuan dari David yang begitu mahir dalam mencari seseorang yang hilang. David pun segera di persilakan masuk ke dalam rumah bi Sanih. Di sambut hangat oleh bi Sanih yang berada di dalam rumah. Berbagai cemilan sudah di siapkan bi Sanih dalam menyambut kedatangan dari David. Semuanya terlihat senang dengan sikap ramah yang di tunjukkan oleh David. Deni segera memberikan kabar pada Gus Fiment. Mungkin pertemuan dengan Gus Fiment akan mempermudah David dalam melakukan pencarian terhadap Khadijah. David pun sudah tidak sabar untuk segera menjalankan tugasnya sebaik mungkin. Sehingga ia akan segera menemukan keberadaan dari Khadijah yang sudah hilang hampir seminggu tersebut. Tidak berselang lama, Gus Fiment datang dengan waja
Baca selengkapnya
Memberitahu Dini
Fachri sebenarnya berusaha untuk tidak mengatakan secara langsung. Dia tahu, ini akan membuat seorang Fitri patah hati. Tetapi ia juga tidak ingin Fitri selalu berharap pada dirinya. Tentu ini akan menjadi kesalahan terbesar yang selalu di lakukan oleh Fachri. Mungkin ini waktu yang paling tepat bagi Fachri untuk mengatakan semuanya pada Fitri. Mengatakan akan rasa cintanya yang pernah ada pada Fitri. Fachri menceritakan semuanya pada Dini. Dia mengatakan dengan begitu baik apa yang sudah di lakukan pada Fitri. Fachri merasa ini berat bagi Fitri. Tetapi dengan cara itu, Fachri merasa Fitri akan sadar. Jika apa yang sudah di lakukan oleh dirinya adalah hal yang sia-sia. Mencintai Fachri yang sama sekali tidak memiliki rasa yang sama seperti Fitri. "Jika memang kamu ingin bersama dengan dia. Maka kamu harus berusaha untuk menerima kenyataan yang ada. Itu yang aku katakan. Mungkin sakit, tapi menerimanya saat ini jauh lebih baik. Sebab hari-hari mendatang akan lebih terasa sakitnya," u
Baca selengkapnya
Fitri Bercerita
Fitri tidak mampu mengangkat kepalanya di atas paha temannya. Dia begitu bersedih dengan keputusan dari Fachri yang menolak cintanya. Fitri tidak habis pikir dengan apa yanh ada pada Fachri. Padahal Fitri sudah jauh berubah menjadi seorang perempuan yang lebih kalem seperti apa yang di inginkan oleh Fachri selama ini. Dia hanya bisa menangis dengan situasi yang ada. Di mana ini menjadi hal yang paling buruk dalam hidup Fitri. Bagaimana ia menyatakan cinta pada seorang pria. Tetapi ia di tolak secara mentah-mentah. Pengalaman pahit yang tidak akan pernah bisa di lupakan oleh Fitri. Aisyah yang merupakan teman dekat dari Fitri. Sudah berulang kali mengatakan pada dirinya akan Fachri yang tidak memiliki rasa pagi Fitri. Tetapi Fitri tetap meyakinkan dirinya akan cinta seorang Fachri. Padahal Fachri sama sekali tidak memiliki perasaan sedikit pun pada Fitri. Hal yang seharusnya bisa di rasakan oleh Fitri sedari dulu. "Aku sudah bilang sama kamu. Jika Fachri tidak memiliki perasaan apapu
Baca selengkapnya
Desakan Gus Fatur
Gus Fatur langsung membuka pintu kamar dari kiayi Musthofa. Tidak ada salam yang di ucapkan oleh Gus Fatur. Dia masuk ke dalam kamar kiayi Musthofa begitu saja. Hal yang seharusnya tidak di lakukan oleh Gus Fatur yang paham akan ilmu agama.Fatimah yang sedang menyuapi makan malam pada kiayi Musthofa. Begitu terkejut dengan kedatangan dari Gus Fatur yang tiba-tiba tersebut. Apalagi Gus Fatur tidak mengucapkan salam sama sekali pada Fatimah. Itu semakin membuat Fatimah merasa Gus Fatur jauh telah berubah dengan segala tindakan yang di lakukan olehnya."Apa sulit bagi Abi untuk mengucapkan salam?" Tanya Fatimah dengan sedikit menyindir.Tidak senang dengan apa yang di katakan oleh Fatimah. Gus Fatur pun langsung memarahi Fatimah dengan perkataan tidak pantas. Sehingga Fatimah semakin merasa Gus Fatur sudah jauh berubah dari apa yang di pikirkan olehnya."Kamu itu masih kecil. Ilmu kamu jauh di bawah Abi. Jadi jangan pernah mengajarkan Abi. Paham kamu!" Tegas Gus Fatur dengan suara keras
Baca selengkapnya
Perjalanan David Dan Kawan-kawan
David segera bergegas menuju hutan lindung yang penuh misteri. Di temani oleh dua orang kepercayaannya. David terlihat begitu percaya diri untuk bisa menemukan keberadaan dari Khadijah. Dia yakin, bisa menemukan Khadijah dalam waktu dua hari. Sebuah mobil di gunakan oleh David untuk menembus hutan yang lebat. Dia yakin, dengan mobil di bawa olehnya. Dia akan segera menemukan keberadaan dari Khadijah. David penuh percaya diri untuk bisa segera menemukan keberadaan dari Khadijah. Dua orang kepercayaan David tidak kalau antusias untuk bisa pergi bersama dengan David. Apalagi mereka di kenal sebagai sosok yang suka berpetualang. Tidak heran, hutan lindung yang penuh misteri tersebut. Menjadi track yang begitu di sukai oleh keduanya. Mereka pun merasa tempat itu menjadi tempat yang paling cocok untuk bisa merasakan sensasi petualangan yang hebat. Baru setengah perjalanan, mobil yang di tumpangi oleh David mogok. Entah apa yang membuat mobil itu tidak bisa kembali berjalan. Tetapi itu cu
Baca selengkapnya
Desakan Pada Gus Fiment
Gus Fatur yang masih kesal dengan Gus Fiment. Segera menemui Gus Fiment di ruang kerjanya. Tatapan wajah marah, tidak bisa di sembunyikan lagi oleh Gus Fatur. Dia merasa sudah tidak bisa menahan amarahnya pada Gus Fiment. Mengingat Gus Fiment di anggap sebagai orang sedikit keras kepala. Tidak mementingkan keselamatan dari Khadijah.Beberapa orang mulai menyapa Gus Fatur. Mereka terlihat menyapa dengan ramah. Tetapi tidak satu pun sapaan yang di lakukan oleh orang-orang tersebut di balas oleh Gus Fatur. Dia tetap berjalan dengan tatapan marah yang cukup besar. Begitu tiba di ruang kerja Gus Fiment. Gus Fatur segera masuk ke dalam ruang kerja tersebut. Tidak ada salam yang di sampaikan oleh Gus Fatur. Dia membuka pintu ruang kerja Gus Fiment. Lalu masuk begitu saja ke dalam ruang kerja dari Gus Fiment. Hal yang membuat Gus Fiment terkejut dengan apa yang di lakukan oleh Gus Fatur. Gus Fatur yang sudah kalap, langsung memukul meja kerja dari Gus Fiment. Dengan sedikit kata-kata kasar,
Baca selengkapnya
Dini Menolak
Tidak ingin membuat Fachri sakit di kemudian hari. Sikap tegas coba di tunjukkan oleh Dini pada Fachri. Dini mulai merasa Fachri memiliki rasa pada dirinya. Di tambah dengan pernyataan dari Gus Fiment tempo hari. Semakin menguatkan akan rada curiga dari Dini pada seorang Fachri. Dini sudah tidak sabar untuk kembali berkelana di pasar malam. Ada banyak hiburan di sana yang bisa di manfaatkan oleh Dini. Ada wahana yang begitu baik untuk bisa di jajal. Tidak heran, Dini pun merasa sudah tidak sabar untuk segera merasakan pertemuan yang baik dengan berbagai wahana yang ada di area pasar malam tersebut. Dini awalnya hanya ingin pergi bersama dengan Fatimah. Pergi berdua saja ke pasar malam tersebut. Tetapi di lain waktu, Fachri mulai mengirimkan tiket masuk ke pasar malam tersebut. Dia ingin mengajak Dini kembali ke pasar malam. Sehingga mereka akan pergi bersama. Ini adalah dilema yang cukup berat bagi Dini. Di mana ia sudah berjanji dengan Fatimah untuk pergi. Tetapi Dini juga cukup i
Baca selengkapnya
Ancaman Dari Ferdi
Urung mendapatkan surat tanah tersebut. Ferdi pun semakin di tekan oleh ayah mertuanya. Dia di minta untuk segera mengambil surat tanah itu dari keluarga kiayi Musthofa. Sehingga proses pembangunan vila di belakang pondok pesantren akan segera di lakukan. "Bagaimana sih kamu ini. Bisa kerja tidak. Jika dalam waktu seminggu ini, kamu tidak berhasil juga. Ayah tidak jamin posisi kamu di perusahaan," ancam ayah mertua dari Ferdi. "Baik Yah. Ferdi janji, akan segera mendapatkan tanah itu. Sehingga proses pembangunan vila itu akan segera berlangsung. Ayah tenang saja," ucap Ferdi dengan tegas. "Ayah pegang janji kamu. Tetapi jika kamu bohong, Ayah akan tarik semua fasilitas yang kamu punya. Begitu juga jabatan kamu di perusahaan. Ayah akan turunkan. Paham itu Ferdi!" Tegas ayah mertua. "Paham Yah," balas Ferdi. Begitu panggilan telepon itu di tutup. Ferdi segera melempar handphone miliknya ke arah pintu. Dia begitu kesal pada ayah mertuanya yang terus menerus menekan dirinya. Padahal
Baca selengkapnya
Bubur Ayam Buatan Dini
Dini memasak bubur yang di lihat olehnya di salah satu video. Dini pun mempraktekkan bubur itu, sebagai bahan percobaan untuk kiayi Musthofa. Dini begitu senang saat bisa membuat bubur yang akan di sajikan pada kiayi Musthofa. Merasakan kebahagiaan yang mungkin akan di rasa oleh kiayi Musthofa.Dini terlihat gembira, saat sudah menyelesaikan pembuatan bubur tersebut. Satu mangkuk bubur ayam istimewa buatan dari Dini pun sudah jadi. Kini Dini hanya tinggal membawa bubur ayam itu ke hadapan kiayi Musthofa. Berharap kiayi Musthofa akan suka dengan bubur ayam yang telah di buat oleh Dini.Tida kali mengetuk pintu rumah Kiayi Musthofa. Dini baru di persilakan masuk ke dalam rumah Kiayi Musthofa. Di mana saat ini, menjadi giliran dari Gus Fiment yang sedang menjaga kiayi Musthofa.Dini terlihat begitu malu saat Gus Fiment membuka pintu rumah Kiayi Musthofa. Mereka saling bertatap sejenak, sebelum akhirnya mereka menyadari apa yang di lakukan oleh keduanya bisa berdampak buruk bagi mereka be
Baca selengkapnya
Menyelamatkan Khadijah
Dua orang yang merupakan penculik yang menculik Khadijah. Terlihat berjalan menenteng plastik berisi makanan. Dari ciri-ciri yang di tunjukkan oleh Gus Fiment. Kedua orang tersebut, di yakini oleh David sebagai orang yang melakukan penculikan terhadap Khadijah. David pun langsung mengikuti kedua orang tersebut. Mencoba mencari informasi yang mungkin bisa di dapat olehnya.David sengaja tidak mengajak kedua temannya untuk ikut serta. Dia merasa akan sedikit beresiko ketika mereka pergi bertiga. Kemungkinan untuk di ketahui oleh kedua penjahat tersebut tinggi. Tidak heran, David pun memilih untuk berjalan sendiri saja. Tidak melibatkan kedua rekannya dalam pengintaian yang di lakukan. David yang memang piawai dalam hal ini. Terlihat begitu baik dalam melangkahkan kedua kakinya. Dia terlihat begitu antusias saat mulai menapaki setiap sudut jalan yang ada. David merasa dirinya akan mendapatkan informasi yang cukup baik. Sehingga ia akan mulai semakin terlihat percaya diri dengan segala k
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
111213141516
DMCA.com Protection Status