Share

72. Kumbolo terusik.

“Hua ha ha ha ha, rupanya beberapa hari berada disini usahaku tidak sia-sia. Tunduklah padaku, wahai siluman Kera! Auramu begitu memikat, oleh sebab itu ikutlah denganku agar digdaya yang kau miliki dapat digunakan secara maksimal. Jangan khawatir, aku akan merawat dirimu dan memberi makanan kesukaanmu,” ucapnya sembari menatap tajam ke arah Rimpang.

Lalu, mulut lelaki itu berkecumik pelan, membaca mantra untuk menarik Rimpang agar tunduk kepadanya. Namun, lelaki itu tidak mudah menaklukkan Kera raksasa di depannya. Nyatanya Rimpang melakukan perlawanan yang luar biasa.

Serangan Rimpang mendarat telak dan menghantam tubuh si lelaki. Seketika kecumik bibirnya terhenti manakala Rimpang berhasil membuatnya terjengkang. Tetapi Hal itu tidak membuat si lelaki mundur, ia malah duduk bersila dan melanjutkan pembacaan mantranya.

“Apa yang terjadi? Ada apa ini?” gumam Rimpang manakala mantra mengalun semakin intens.

Tubuhnya melemas, lambat Laun energinya serasa tersedot. Di waktu yang bersama
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status