Share

132

“Nilam nggak akan nikah sama Mas Gibran, Mas. Kami ... kami sudah putus.”

“Hahh?” Aku terkejut mendengarnya. “Sejak kapan?”

”Sebulan setelah pulang dari Bandung waktu itu.”

“Kok Mas nggak tau? Gibran juga nggak ada cerita, padahal biasanya dia selalu cerita apapun padaku.”

Nilam menghela napas.

“Itu karena selama ini Nilam sebenarnya tak pernah ada di hatinya. Dia dekatin Nilam hanya karena mencari sosok Mbak Tanja dalam diri Nilam. Padahal Nilam dan Mbak Tania dua pribadi yang sangat berbeda.”

“Aduh, kok sayang, Dek. Padahal kalian cocok loh, mana udah ... udah ....”

“Udah apa?”

“Udah cium-ciuman lagi.” Aku ingat ketika mereka berdua berciuman panas di dalam mobilku waktu itu.

“Ck! Jangan diingatkan, Mas.”

“Makanya kamu harusnya mencontoh kakakamu, Dek. Bagaimana dia menjaga dirinya dan pergaulannya. Tania sangat menjaga dirinya. Kurasa selama hidupnya, hanya Mas Fahran dan aku yang pernah menyentuhnya.”

“Jadi Mas Fahry mau bilang Nilam murahan!”

Nilam terlihat gusar, lalu meraih str
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Ani Maryani
halalin lah
goodnovel comment avatar
Ndari Mana
halalin sj Nilam Fahri,,,lagian Fahri sdh kayak gk bisa nahan menduda... kwkkww
goodnovel comment avatar
Banana cake
Langsung nikahin aja, dah ketangkap basah hahaha
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status