Share

Si Kembar yang Sangat Posesif

Hari sudah senja, bahkan Morsil berpamitan pulang dan Shela sendirian di dalam kamar inapnya. Dalam kesunyian seperti yang ia rasakan kini, barulah Shela merasakan dia benar-benar sudah kehilangan calon bayinya.

Shela menatapi hujan di luar dari jendela kamar inap, wanita itu mengusap perutnya yang sudah tidak sakit lagi.

"Maafkan Mami, sejauh ini Mami sudah berusaha agar kau bertahan," gumam Shela memejamkan matanya pelan.

Di tengah Shela meresapi kesepiannya, barulah ia mendengar suara langkah kaki di depan pintu.

Sosok Sebastian berjalan masuk ke dalam sana dengan mengibaskan mentelnya yang setengah basah.

"Kau sudah kembali, dari mana saja?" tanya Shela dengan nada cemas.

"Menjemput Tiana, dia ada bersama Aldrich di mansion Keluarga Hubert," jawab Sebastian, laki-laki itu mengembuskan napasnya panjang.

"Ya ampun, bagaimana bisa Tiana ada di sana?" seru Shela menutup mulutnya.

"Huhhh... Entahlah, mereka hujan-hujanan dan hilang dari jam sekolah."

Penjelasan sang suami sema
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status