Share

Wanita Keras Kepala

“Oh, ini ya orang tuanya Fathan!”

Suara nyaring menggusur suasana tenang di balik pintu masuk ruang para guru.

Setibanya seorang wanita berpostur tubuh gendut mulai memberi aba-aba sambil membawa kemarahan. Di lengannya ada tas tangan bergelantungan.

Wanita yang memakai setelan celana standar panjang dengan kemeja seperempat lengan menghampiri kami berdua. Alisnya memuncak tegang, tanpa memberi salam bahwa dirinya mencari wali murid bersangkutan.

Tak hanya diriku yang terperanjak, tetapi semua guru ikut terlongong-longong.

“Mohon tenang dulu, Bu Meli, di sini ada banyak pendidik murid, tidak baik bersuara tidak sopan di sini.”

Ibu yang sesekali menatapku ketus lantas mencoba mengatur napas. Emosi yang terlihat jelas bahwa dia tidak baik.

“Duduk dulu, Bu.”

Guru kelas Fathan menyodorkan kursi untuk si wali murid.

Tubuhnya tak berhenti menggeliat karena tiba celetuknya cukup kasar.

“Khusus wali orang tua murid, mohon dipersilakan memasuki ruang kepala sekolah.”

Terdengar suara
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status