Share

Menghindari Prama

“Endingnya?”

“Iya, akhir mimpi itu. Kelanjutannya bagaimana Pak Ardhan?”

“Tidak ada kelanjutannya, Pak. Karena takut saya jadi terbangun,” ungkap Ardhan.

“Yah sayang sekali ya kita berdua tidak tahu bagaimana ending dari mimpi kita itu,” timpal Prama. “Tetapi bagaimana bisa kita mimpi yang sama ya.”

Ardhan menggelengkan kepalanya sebagai jawaban atas pertanyaan rekan bisnisnya itu. Ia juga tak tahu apa penyebabnya. Mungkin karena mereka berdua sering bertemu akhir-akhir ini. Keduanya menyudahi pembahasan mengenai mimpi dan beralih ke rutinitas yang harus dijalani.

Setibanya di lantai tempat mereka bekerja, Ardhan segera fokus bekerja. Pak Bobby turut membantu mengalihkan pikiran Ardhan tentang mimpi karena lelaki itu terus membuat Ardhan sibuk. Ia meminta laporan ini dan itu, Ardhan sampai kewalahan dalam mengerjakannya.

Namun hasil yang didapatkan dari kerepotannya setimpal, pujian dari atsannya serta janji pencairan bonus sudah membuat lelahnya hilang. Ardhan akan menyimpan bonusnya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status