Share

Senjata makan Tuan

“Terserah kamu saja, Dhan.”

Ardhan tak sabar untuk menunjukkan foto itu pada ibunya. Wanita yang melahirkan dan merawatnya itu harus tahu seperti apa sosok Kinanthi. Perempuan yang selalu dipuji dan dibanggkan oleh ibunya.

“Punya pacar tetapi masih jalan dengan lelaki lain, pantas saja Pak Prama langsung ingin menghabisiku ternyata kekasihnya berkelakuan seperti itu,” ocehnya sepanjang jalan menuju tempat parkir.

Ia segera menghidupkan mesin motornya yang terdengar gahar dan keren. Lelaki itu sudah tak peduli lagi dengan para penguntitnya, Ardhan hanya ingin segera sampai rumah dan menunjukkan hasil tangkapannya kepada orang tuanya.

Ia ingin mereka tahu bahwa calon istrinya-lah yang paling baik. Tanpa sadar ia memacu gas dalam-dalam, meliuk-liuk di antara kendaraan lain. Yang terpenting baginya sekarang adalah sampai di rumah dengan cepat.

Semua terjadi sesuai rencananya, ia tiba di rumah ketika ibu dan ayahnya sedang menyantap makanan yang dikirimkannya tadi. Dengan langkah tegap ia
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status