Share

Bab 47

“Akh!” Julian kehabisan kata-kata karena pasti dikira hubungannya dengan Victor adalah hubungan yang memalukan, padahal bukan itu maksudnya, dia merasa malu saat melihat juniornya bangun dipagi hari, biasanya meminta jatah dari Sarah untuk dikeloni. Sayangnya Jemima tak peka.

“Baiklah, setelah ini kamu bisa tidur lagi, berkencan dengan Victor atau… apapun yang mau dilakukan, terserah.” Kata Jemima.

“Yang jelas, jangan lupa makan, mandi dan ganti baju.” Lanjutnya, lalu pergi ke kamar mandi.

Julian menghela napas dan mengibaskan tangannya, seakan pasrah dengan apapun yang ditudingkan oleh Jemima terhadapnya.

(Biar waktu yang menjawabnya.) Batin Julian dan kembali memperbaiki posisi tidurnya, mencoba memejamkan matanya untuk kembali tidur.

Julian tertidur cukup lama, sore hari dia baru keluar dari kamar. Dia berjalan melalui Lobby Hotel lalu melihat sekeliling, dia sadar jika Victor sudah merubah tatanan para pegawai hanya dalam satu malam.

(Hump! Victor yang hebat.) Batinnya sambil mend
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status