Share

AJAKAN MENIKAH

"Kenapa, Mbak?" Tiba-tiba Ryan menoleh lalu menatapku cukup lekat. Aku tak tahu sejak kapan dia dan Mas Radit menghentikan obrolan. Fokus berbalas pesan dengan Ike membuatku tak sadar jika kopi mereka bahkan sudah habis tak bersisa.

"Eh, nggak kok, Yan. Ini cuma baca pesan dari Ike," balasku sedikit gugup.

"Ada masalah?" sambungnya cepat.

"Nggak. Cuma cerita seperti biasanya." Aku tersenyum tipis lalu buru-buru mengalihkan obrolan.

"Mau kopi lagi? Biar Mbak buatkan."

"Nggak, Mbak. Tadi Mas Radit bilang mau ajak Mbak Lana makan di luar." Aku tercekat seketika mendengar ucapan Ryan.

"Iya, Lan. Sudah lama nggak makan bakso di warung langganan." Mas Radit menimpali lalu tersenyum tipis ke arahku.

"Sekalian bapak nitip beliin juga soalnya, Lan," sambung Mas Radit cepat.

Tak ingin mengecewakan, akhirnya aku pun mengiyakan. Lagipula nyaris jam lima sore Dikta belum juga datang. Mungkin dia memang nggak jadi ke sini dan lupa ngasih kabar atau mamanya melarang berhubungan denganku mak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
B I
Blm nikah dgn dikta, si emaknya sdh ngerecokin.apalagi sdh nikah?? Dgn Radit aja lah, sdh kenal juga sejak lama.semoga Radit juga sdh bebas dgn masa lalu
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
gpp lah Dikta mendengar semuanya toh kalian ga punya hubungan apapun meski saling cinta.. apalagi ibunya begitu ga merestui kalian jadi lebih baik memulai hubungan sama orang baru aja Lan
goodnovel comment avatar
Mama fia
lebih baik sama Radit aja Lan. Sama Dikta gak yakin bahagia
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status