Share

Pria dalam Gelap

Setelah mengantar Laila kembali ke panti asuhan, Adhira mengajak Odin ikut bersamanya ke sebuah tempat. Mobil putih itu terus melaju keluar dari kawasan perkotaan, menembus wilayah pedesaan hingga ke area perbukitan.

Rumah kecil menyelip di antara rimbunan pohon di puncak bukit, tersembunyi dari lingkungan warga. Mereka harus melanjutkan sisa perjalanan dengan berjalan kaki.

Dengan stamina Adhira yang menurun drastis beberapa bulan belakangan, butuh waktu lebih lama bagi mereka untuk bisa mencapai halaman rumah itu.

Odin mengikuti langkah Adhira dan Ervan memasuki kawasan yang lebih lebat. Ada jalan setapak yang mengarah ke sebuah pintu di salah satu sisi rumah.

“Kita mau ke mana?” tanya Odin.

“Kalian tunggu di sini,” pinta Adhira.

Ervan segera menghadang langkahnya.

“Tenanglah, aku tidak akan kenapa-kenapa. Aku akan memberi tahu kalau memang kalian sudah bisa masuk ke dalam.”

Meski dengan ra

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status