Share

Wanita Berlipstik Ungu

Pusat perjudian yang dulunya begitu berkembang di tengah kota ini sudah dilarang keberadaannya oleh pemerintah setempat. Meski mendatangkan keuntungan deras bagi pemilik usaha, bisnis yang mengundang perdebatan ini akhirnya ditutup. Bangunan megah tadi pun dimofikasi dan disulap menjadi kelab malam yang tak kalah ramai dengan pusat perjudian sebelumnya.

Adhira menarik Ervan memasuki pusat hiburan malam yang diterangi cahaya gemerlap di sepanjang muka bangunan. Segerombolan anak muda memenuhi barisan meja yang mengelilingi panggung dansa. Mereka terus melangkah mendekati meja bar yang berada di sisi belakang gedung. Lampu sorot warna-warni berputar acak mengikuti irama musik. Lantai kaca dan marmer memantulkan sinarnya kembali ke langit-langit.

Pada sisi lain meja bar, ada pintu besi yang dulunya merupakan jalan tembus menuju markas besar narkoba di kota itu.

“Tunggu aku di sini,” ucap Adhira sembari mengantar Ervan ke kursi bar yang aga

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status