Share

84. Obat Fahri

"Apakah kalian yang akan saya nikahkan besok pagi?" tanya seorang pria yang mengenakan setelan jas warna abu-abu tua lengkap dengan peci hitamnya.

Fahri dan Mita menoleh serentak ke arah pria itu. "Bapak pasti salah orang." Mita terkekeh. "Kita berdua sedang mengambil foto mempelai, Pak."

"Kalau itu sangat jelas bagi saya, tapi saya diberitahu seseorang untuk mengingatkan kalian untuk bersiap besok pagi di sini." Secarik kertas diterima Fahri. "Pastikan kesehatan kalian. Saya akan datang ke rumah kamu dan kamu." Pria itu dengan tegas mengingatkan Fahri dan Mita yang masih bingung.

Meski Fahri berharap untuk dapat secepatnya menyusul Arya, bukan berarti ia langsung menerima mentah-mentah perintah petugas KUA itu.

"Dia bukan calon istri saya."

"Lalu, yang mana calon istrimu?" Petugas KUA itu mengedarkan pandangannya, berusaha menemukan sosok gadis yang sekiranya sesuai dengan kriteria pria seperti Fahri.

"Belum ada, Pak."

"Kalau belum ada, yang ada saja kamu jadikan istri."

'Hah?
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status