Share

#29 Just Leave ...

Mengenakan crop top, tank top, sportswear, dan bikini sudah menjadi hal yang biasa untuk Cantika saat dia menerima produk endorsement demi menyambung kelangsungan uang sakunya. Saat ini bahkan pakaiannya masih utuh lengkap meski tank topnya sedikit tersingkap mengekspos perut ratanya yang mulus. Tetapi dibandingkan itu semua, Cantika menanggung malu berkali-kali lipat lebih banyak.

Bukan hanya karena pakaiannya tidak rapi seperti semula. Mulai dari dirinya kini berada di rumah pria dewasa sendirian, tubuhnya yang entah sudah berapa lama terperangkap di sofa di bawah tubuh atletis Ben, juga pagutan panas—yang harus dia akui—yang baru pertama dirasakannya seluar biasa ini.

Mungkin otaknya sudah kacau. Tapi, sungguh ... pria itu amat pandai melakukannya.

“Kiara Cantika, you’re the most beautiful woman I’ve ever met,” erang Ben sembari menghujani lehernya dengan kecupan.

Cantika tidak bisa berkata apa-apa lagi setelah penolakan pertamanya. Dia lebih memilih pasrah dan menerima meski se
Lunetha Lu

Jadi kalau kata Cantika, peluk cium itu bisa bikin hamil gengs. Wkwkwkwk

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status