Share

Bab 270 Ayo nikah, Mas!

“Ayo menikah Mister? Yuk kita nikah! Kita pergi jauh …” racau Salwa yang mengalami demam tinggi.

“Ish, apa yang kau katakan Sally? Tentu Mas mau lah, sekarang juga mau kalau Ummi setuju. Tinggal telepon penghulu,”

Daniel menyahut sembari mengusap punggung gadis itu yang terasa panas.

Ia pun mengambil termometer untuk memeriksa suhu tubuhnya. Rupanya suhu tubuhnya mencapai 39° C.

“Sayang, kita ke rumah sakit. Panas banget,” imbuh Daniel mengelus pipi gadis itu dengan lembut.

Bagaimana lagi, gadis itu mendekatinya hingga ia merasa tak sanggup sekedar membelainya. Jika berada di dekatnya, ia tak bisa benar-benar menahan diri.

Daniel pun berinisiatif, mengganti pakaian gadis itu dengan piyama miliknya. Masalahnya bajunya basah karena keringat dan kotor bekas tanah. Ia menyuruh ART wanita melakukannya, tentu saja, ia memakaikan jilbab lagi padanya.

“Daniel, Dokter tidak jadi datang. Apa kita bawa ke rumah sakit? Tapi di luar hujan besar. Ada angin topan. Menyeramkan sekali!”

Kinan yang mer
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status