Share

#Season 2 Part 42

Pak Rama memberitahu kepada kami bahwa seseorang telah bersedia mendonorkan darahnya untuk Teo. Operasi yang dijalani Teo pun berjalan lancar.

"Kalau Ibu mau lihat orangnya bisa ikut saya," ujar suster setelah mendengar penjelasan Pak Rama.

"Yang jagain Teo?"

"Biar aku, Mbak. Bos Teo aman," sahut Arga.

Akhirnya aku mengikuti Pak Rama dan perawat menuju tempat di mana orang tersebut berada. Aku harus mengucapkan terima kasih.

"Itu Bu Rosma yang tadi menelepon saya, Bu," terang Pak Rama seraya menunjuk perempuan berhidung bangir yang tengah tidur terlentang di brankar.

"Siapa, Pak?"

"Bu Rosma," ulang Pak Rama.

Aku terkesiap. Benarkah Mbak Rosma yang baru kukenal hari ini? Sungguh? Segera aku berjalan demi memuaskan rasa penasaran.

"Amira …."

"Mbak Rosma terima kasih banyak. Terima kasih sudah membantu suami saya."

Rosma menggeleng. Ia menyeka sudut mata. "Saya yang berterima kasih. Makasih banyak Mbak Amira."

"Loh, gimana ceritanya, Mbak. Mbak yang udah nolong keluarga saya."

Rosma meng
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status