Share

Bab 73

Mungkin, mereka sedang menceritakan semuanya kepada keluarga masing-masing, berharap ada yang membalaskan dendam mereka kepada Keluarga Sasongko.

Sayangnya, orang-orang ini memiliki terlalu banyak kekurangan. Keluarga Sasongko bisa menemukan kelemahan mereka dengan mudah.

Sudah syukur kalau keluarga mereka tidak mengusir mereka dari kediaman. Jadi, tidak mungkin ada yang berani membalas dendam. Meskipun melaporkan insiden ini kepada polisi, mereka hanya akan membuat situasi makin gawat. Pertama karena mereka tidak punya bukti, kedua karena mereka telah menindas Paula.

"Tuan Darwin, Tuan Terry dan Nona Paula menunggumu di ruang makan," ujar seorang pelayan yang menghampiri Darwin dengan sopan.

Darwin mengangguk. Ketika tiba di ruang makan, dia melihat Paula sedang meminum sup dengan pelan. Wanita ini terlihat begitu patuh saat tidak melawannya. Namun, begitu berbicara dengannya, Paula malah menjadi pembangkang.

"Paula, asal kamu tahu, Darwin ini sangat cengeng. Pohon layu, dia menangis.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status