Share

Bab 71

"Aku ...ingin Kamu!"

"Haah? M-maksud Kamu--"

Pras menatapku begitu dalam. Wajahnya semakin dekat.

"Tuan Tirta, maaf. Ada Bu Sarah dan Non Grace datang." Terdengar suara Bik Yati dari luar kamar.

Pintu kamar ini sedikit terbuka. Asisten rumah tangga Pras itu pasti melihat Pras sedang mendekapku.

Sontak Pras melepaskan dekapannya secara perlahan. Ia berkali-kali berdecak kesal.

"Mau apa lagi sih mereka itu? Ganggu aja!" gerutunya sambil melangkah meninggalkanku yang masih berusaha mengendalikan rasa gugup.

Aku terduduk di ranjang. Jantungku berdetak cepat. Napasku memburu. Tatapan Pras tadi begitu berbeda. Ia belum pernah menatapku seperti itu. Satu tanganku menekan dada yang masih berdebar-debar.

Setelah sedikit tenang, Aku beranjak hendak keluar kamar. Ketegangan yang baru saja kurasakan membuat tenggorokanku kering dan merasa haus.

Samar-samar Aku mendengar perdebatan antara Pras dan Tante Sarah. Aku melangkah ke dapur hendak minum. Setelah meneguk segelas air putih, aku ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Glenia Arkazka Zora
Pras main nyosor aja pdhl bukan muhrim.. brarti tdk menghormati Sera yg berhijab..
goodnovel comment avatar
Qurnia SH
bisa gak sih klw mau baca koinnya jahan mahal2, ini udah 2x top-up ...
goodnovel comment avatar
Chelzea Sarwono
keren tour
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status