Share

Bab 24 - Kedatangan Marcell

Doni dan Theo tampaknya sudah lelah, mereka berhenti saling meledek. Setelah itu, mereka bergurau dan saling melempar tawa.

Tanpa sadar, Felicia tersenyum melihat Theo tertawa. Ia baru menyadarinya ketika Theo menatap ke arahnya. Ia pun buru-buru membuang pandangan ke arah lain.

“Capek,” keluh Theo.

Tanpa mempedulikan sekitar, Theo yang duduk di sebelah Felicia menyandarkan kepalanya ke pundak Felicia.

Felicia terkesiap kaget. “The, masih ada Bu Rini sama Doni,” bisiknya.

Felicia tersenyum malu ketika menyadari Doni dan Rini menatapnya serta Theo bergantian.

“Biarkan aja.” Theo tampak tak peduli, malah semakin merapat pada Felicia. Ia melirik Felicia sejenak. “Kenapa tadi senyum-senyum sambil natap saya? Kamu jatuh cinta sama saya, ya?”

“E-enggaklah! Percaya diri banget kamu!” sangkal Felicia, suaranya terdengar gugup.

Enggan mengganggu Felicia dan Theo yang seperti be

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status