Share

Berapa Hargamu

Bima meminta Aldo dan juga Santi untuk keluar dari ruangannya. Pikirannya benar-benar terasa sangat kacau sekarang. Berkali-kali dia sudah dipenuhi oleh hasrat kuat untuk memiliki Santi seutuhnya, tapi selalu saja gagal.

Sekarang malah ada orang lain yang mengincar Santi untuk dijadikan wanitanya. Mana mungkin Bima merelakan gadis polos itu begitu saja. Susah payah dia memastikan hatinya akan berlabuh pada siapa, dan kini setelah dia yakin malah ada orang yang hendak bersaing dengannya.

“Aku nggak akan berikan celah sedikitpun pada Rizwan si penjahat kelamin itu. Santi hanya akan menjadi milikku!” tekad Bima.

Baru beberapa saat sendiri memikirkan apa yang harus dia lakukan, Santi kembali masuk ke ruangannya dengan wajah polosnya. Bima sudah berniat untuk menyuruhnya keluar, tapi Santi lebih dulu mengutarakan tujuannya.

“Pak, aku udah pikirkan semuanya baik-baik. Soal proyek kerja sama dengan PT ION itu.”

“Sudah ku bilang kalau aku nggak akan izinkan kamu pergi, San.”

“Kenapa Pak Bima
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status