Share

Sah

Selly sudah bersiap menerima hukuman yang menurutnya tidak akan sulit karena Santi yang membuat. Tapi, ternyata dugaannya salah besar. Hukuman dari Santi ternyata sangat menyiksa dan mempermalukannya.

"Aku mau dia menampar pipinya sendiri di depan butik selama sepuluh menit sambil mengatakan maaf!!"

"Apa kamu nggak keterlaluan kalau kayak gitu?" Selly mengajukan protes, namun langsung mendapatkan tatapan tajam dari Bima.

"Kamu cukup diam dan lakukan apa yang dia suruh. Atau kamu mau aku tambahin hukumannya?" Bima tersenyum sinis pada Selly.

"Maaf. Aku akan segera lakukan apa yang disuruh." Selly menundukkan kepalanya dan berjalan keluar butik untuk mengerjakan hukumannya.

"Mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Kami sungguh sangat menyesal atas kejadian ini." Irma membungkukkan badannya sebagai permintaan maaf.

"Sudahlah, lupakan saja. Aku sudah kehilangan selera untuk membeli gaun di sini. Ayo, San." Bima menggandeng tangan Santi dan berjalan keluar diikuti oleh Irma. Tampak wajah kesal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status