Share

213. Tanpa Kamu

Davin merasakan darahnya berhenti mengalir saat melihat tatapan dingin istrinya. Sungguh, ia amat berharap bahwa Jingga tidak mendengar percakapannya dengan wanita yang samar-samar ia kenali di hadapannya itu. Namun, harapan Davin sia-sia. Dilihat dari raut muka dan tatapan tajamnya, jelas jika Jingga mendengar apa yang wanita itu ucapkan barusan.

“Sayang?” gumam Davin dengan leher yang terasa tercekik.

Jingga menatap Davin dan wanita itu, bergantian. Lalu menatap Davin lagi sambil berkata, “Kalau ngobrolnya sudah selesai, sebaiknya kita pulang.”

“Tunggu!” ucap wanita berdada besar itu dengan cepat, membuat Jingga mengurungkan niat untuk pergi. “Kamu... yang tadi di toilet itu, ‘kan? Jadi kamu istrinya Davin?”

“Kalian berdua bertemu di toilet?” Raut muka Davin tampak tegang sekaligus kebingungan. Sekarang, ia mengerti apa yang membuat mood Jingga tiba-tiba berubah setelah kembali dari toilet tadi.

“Benar,” jawab Jingga pada wanita itu dengan senyuman samar. “Saya istrinya Davin. Terim
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
Suti Fatimah
kasih hukuman yg lama davinnya biar kapok...walaupun hanya masa lalu tp tetap bikin sakit hati jingga
goodnovel comment avatar
TempeLovers TahuLovers
hahahahah seru ni serum .
goodnovel comment avatar
Nia
wkwkwkkwkwk......Kasihan dah kamu Dave
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status