Share

31. Pria Kaya dan Wanita Kaku

Jingga tahu, di dunia ini tidak ada yang namanya kebetulan. Semuanya akan terjadi sesuai dengan yang sudah ditakdirkan.

Namun rasanya, ia masih sulit untuk percaya bahwa orang yang tadi ia bicarakan dengan Davin, kini ada di hadapannya.

Dia Angga Pramudya. Teman seperjuangan Jingga saat menjalani perawatan di rumah sakit beberapa tahun silam.

“Jadi, kamu sudah menikah?” Angga melirik Davin sejenak yang sedang menelepon di kejauhan.

Jingga mengangguk. “Iya, sudah.”

“Kurasa… dia sangat menyayangimu, sampai-sampai dia mereservasi seluruh restoran ini cuma untuk makan siang sama kamu.” Angga terkekeh kecil seraya mengalihkan pandangannya dari Davin, ke arah Jingga yang duduk di hadapannya.

Kini keduanya sedang duduk di dalam restoran setelah Jingga meminta izin pada Davin untuk bicara sebentar dengan Angga.

“A-apa? Mereservasi seluruh restoran?”

“Mm-hm.”

Jingga terkesiap. “Pantas saja restoran ini sepi. Ternyata dia memesan semuanya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (8)
goodnovel comment avatar
Devitawaty Banjarnahor
aku yang hanya berharap pada bonus koin biar bisa baca, Tah kapan selesainya, penasaran bgt dengan ceritanya
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
semoga nanti kakinya jingga masih bisa di sembuhkan
goodnovel comment avatar
kak rose
semoga masih ada harapan kakinya jingga bisa sembuh...Kasian Jingga paati kakinya cepat lelah dg kondisi yg skrg
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status