Share

De Javu

Hari Ahad. Hari libur seperti ini seharusnya menjadi hari yang menyenangkan untuk para murid dan pekerja kantoran. Mereka bisa menghabiskan waktu untuk melakukan apa yang mereka mau dengan sepuasnya. Namun, berbeda lagi ceritanya dengan hari Ahad Jevano yang sangat membosankan dan sepi di rumah kali ini. Ya, setidaknya itu yang membuatnya malas sekali untuk beranjak di kasur. Setelah bangun pagi dan menyapu rumah, dia kembali ke kamar untuk membersihkan diri dan terlentang lebar di atas ranjang seperti bintang laut di lautan.

Ketukan di pintu kamar Jevano terdengar jelas. "Jev, kamu enggak makan?" tanya sebuah suara dari balik pintu yang langsung mengundang dengkusan pemuda lima belas tahun itu.

"Ayah masak apa?" tanya Jevano balik. Dia malas sekali mau membuka pintu. Tapi, tak urung juga dia bergerak untuk menghadap ayahnya. Rasanya tidak pantas kalau bercakap tanpa berhadapan langsung. Apalagi yang berbicara adalah orang tuanya. "Maaf. Ayah masak apa?" ulangnya lagi setelah membuka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status