Share

Bab 34: Jembatan Perselingkuhan Suami dan Sahabatku

Setelah keluar dari pekerjaan dan pindah ke kost, perekonomianku memburuk. Bulan berikutnya aku tidak akan bisa membayar andai tidak bekerja dan mendapat penghasilan. Alhasil, aku menawarkan diri untuk lowongan pekerjaan mulai dari yang mapan hingga paruh waktu di restoran.

Sulit sekali sampai rasanya seperti tercekik. Aku berjalan dari satu tempat ke tempat lain, kirim email sana-sini tanpa henti, hingga akhirnya dipanggil di sebuah kantor swasta yang merupakan distributor produk makanan dari Jakarta.

Aku diterima bekerja sebagai asisten kepala administrasi. Atasanku punya dua pekerjaan sampai tidak bisa stay di kantor terus-menerus, karena itulah dia butuh pembantu yang bisa menyelesaikan sebagian pekerjaannya.  

Syukurlah, setidaknya ada harapan untuk bulanan. Tapi, hal yang membuatku gelisah adalah lokasi kantor baru terlalu dekat dengan rumah mertuaku.

Bahkan, beberapa karyawannya ada yang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status