Share

Bab 95

"Bolos saja," ujar Rafael dengan santai.

"Rafael, kalau kamu nggak bersikap mendominasi bisa mati ya?" Karina terlalu kesal untuk berdebat dengannya lagi. 'Kenapa orang ini egois sekali sih?'

Rafael menghentikan langkahnya, berbalik dan menatap Karina. Dia memikirkan kata-kata Karina barusan dengan serius untuk sesaat, lalu menjawabnya dengan serius, "Kalau aku nggak bersikap dominasi padamu, sepertinya bisa mati."

'Kalau begitu, kamu mati saja!'

Karina mengumpat di dalam hatinya.

Namun, Rafael seperti seorang kaisar. Di matanya, perlawanan Karina sama sekali tidaklah berguna.

"Bisa cepat sedikit? Kenapa kamu lambat sekali, kelak perusahaan mana yang mau mempekerjakanmu?" ujar Rafael yang baru selesai mandi, mendapati Karina masih belum bersiap-siap dan malah berdiri melamun.

"Aku perlu siap-siap apa lagi?" tanya Karina dengan tidak kesal. Menurutnya, dia sudah selesai bersiap-siap.

Rafael melihat Karina dengan saksama. Di pandangannya, Karina berpakaian sangat kekanak-kanakan, seperti
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status