Share

Bab 40

POV AUTHOR

"Ayo, Bu, diminum obatnya," ujar salah seorang perawat. Namun Bu Rahma tetap saja bergeming. Pandangannya kosong. Hanya menatap lurus ke luar jendela.

Perawat wanita tersebut tak putus asa. Ia mengambil beberapa jenis obat-obatan yang berbentuk pil dan ada juga yang berbentuk kapsul.

Pelan ia mengusap punggung Bu Rahma. Kemudian ia mengangsurkan empat jenis obat tersebut beserta segelas air di tangannya, ke arah wanita paruh baya itu.

"Ayo, dong, Cantik, diminum obatnya. Biar cepat sembuh, nanti kalau sudah sembuh bisa pulang," bujuk gadis itu lagi.

Dan Bu Rahma tetap saja diam bergeming dengan tatapan kosong. Entah apa yang menjadi pusat perhatiannya di depan sana. Sepertinya ia begitu menikmati titik pandangnya di depan sana, ketimbang perawat tadi.

Perawat bernama Ratna itu menghela napas. Sebenarnya ia sudah terbiasa menghadapi pasien seperti Bu Rahma ini. Mendingan pasiennya yang satu ini hanya diam. Banyak sudah pasien yang ia hadapi dalam keadaan mengamuk, menangis
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status