Share

Sakit

Flashback on

Malam sudah larut. Bahkan jarum jam menunjukkan beberapa menit lagi lewat tengah malam. Namun Ega masih terjaga. Dia sengaja begadang demi menyelesaikan revisi skripsinya yang harus ia bawa menghadap dosen pembimbing besok pagi.

Di sela-sela rasa kantuk yang mendera, tiba-tiba saja Ega teringat Nadia. Fokus yang ia tujukan pada layar laptop di depannya sedari tadi teralihkan begitu saja oleh ingatannya akan senyuman manis Nadia sore tadi. Saat mereka menghabiskan waktu bercanda dan tertawa bersama di salah satu cafe yang tak terlalu jauh dengan kampus mereka.

Diliriknya handphone yang tergeletak di atas kasur. Ada dorongan di hati Ega untuk menghubungi gadis yang mengganggu pikirannya itu. Diraihnya handphone itu, kemudian Ega membuka aplikasi ruang obrolan yang ternyata Nadia berada di baris paling atas. Menandakan Nadia adalah orang terakhir yang berkomunikasi dengannya. Dan hal itu membuat Ega senyum-senyum sendiri.

(Ega)

'Nadia'

Tangan Ega mendadak kak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status