Share

Sikap

"Makasih udah anter aku sampai kos." Ucap Nadia datar setelah Ega selesai memarkirkan mobil Nadia di area parkir kos dan mematikan mesinnya.

"Tunggu." Ega meraih tangan Nadia yang hendak membuka pintu mobil dan keluar dari sana. "Aku anter sampai dalem. Kamu gak boleh naik tangga dengan kaki seperti itu." Pinta Ega pada Nadia. Membuat mereka saling pandang untuk sejenak.

Tanpa menunggu lama, Ega turun dari mobil. Melangkah mengitari mobil dan membuka pintu untuk Nadia. "Ayok." Ega sudah mengulurkan kedua tangannya. Sedang Nadia masih mematung. Menerima sikap manis dan perhatian dari Ega seperti ini sungguh membuat hati Nadia gentar untuk terus membencinya.

"Aku bisa jalan sendiri Ga." Nadia menepis uluran tangan Ega dengan lembut. Mencoba menolak segala bentuk sikap Ega yang membuat hatinya tak karuan itu.

Ega menggeleng tegas mendengar perkataan Nadia itu. Ia seperti tak mau dibantah. Dan sejurus kemudian, tanpa menunggu persetujuan Nadia, Ega sudah menggendong tubuh Nadia
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status