Share

Akan Pergi Ke London

“Hm?” Ara tercenung. Matanya menatap wajah Rangga yang basah keringat lamat-lamat.

Apa? Pergi bersama? Hati Ara bertanya. Kenapa dia sekeras kepala ini, sih?

“Mas, aku merasakan ketulusanmu, sungguh. Tapi, kamu tidak perlu melakukan itu sampai sejauh ini. Karena pada akhirnya aku cuma akan menyakiti hati kamu, Mas.” Ara sudah letih menghadapi kebaikan Rangga. Tak pernah berhenti menyakiti diri sendiri.

Laki-laki itu menatap dalam dengan bola mata yang masih memerah, bekas menangis. Bahkan rasa hangatnya masih terasa di sekitar mata. Sejenak ia hanya diam memperdalam pandangannya. Lalu, beberapa detik selanjutnya ia menghela napas berat. Mengembuskan pelan.

“Aku tahu kamu pasti sudah bosan menghadapiku. Tapi, Ra ... aku akan tetap pada pendirianku. Sebelum kamu bisa mendapatkan kebahagiaanmu, aku akan tetap mengikuti kamu ke manapun. Karena janjiku adalah untuk menjaga kamu, melihat kamu bahagia. Jadi, jangan larang aku, paham?”

Ara tercenung di tempat. Ia mengesah jengah.

‘Mengapa? Me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status