Share

33. Pertemuan Pertama Azmi

"Jangan di sana, Ma. Kamarku berantakan, belum sempat berberes selama datang," tolakku halus.

"Aku bukan mau melihat kamarmu, Bulan. Ingin bertemu cucu kami," ujar mama, diangguki dua orang di sampingnya. Nampak sekali mereka mengharap. Arght! Sepertinya aku tak punya pilihan, ditambah ibu mendekat ke arah kami, menyambut besannya. Tentulah ibu mendukung mereka.

"Oo, iyya. Saya cari Andi dulu kalau begitu." Aku menuju ke bawah tanpa menunggu jawaban mereka. Biarlah mereka bertemu, toh aku tak bisa menghindar lagi, semoga menjadi hal baik bagi putraku. Amin.

Sesampai di undakan anak tangga paling bawah, aku memanggil Azmi, lalu memberi kode Andi agar dia menunggu di situ.

"Teruslah di kamarmu," kata ibu saat melihatku muncul bersama Azmi. Beliau pasti sudah tahu cerita.

Mama dan kakak Mas Rio langsung mengambil alih Azmi dari gendonganku saat baru saja memasuki kamar, lantas menciuminya sambil menangis. Papa yang duduk di kursi dekat jendela, tampak membasuh matanya. Sedang Mas Rio t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status