Share

Bab 54. Candaan

Di meja makan, Kinara duduk berdampingan dengan Aarav. Di samping kirinya ada Lusi, sedang di depannya ada Devan. Pria itu baru memunculkan batang hidungnya lagi. Namun Kinara tidak penasaran justru ia berdoa agar Devan segera hilang dari rumah ini, atau jika bisa hilang dari muka bumi ini. Agar hidupnya terasa tenang dari masalalu dahulu. Ia tidak ingin jika nanti pria itu berkata aneh-aneh pada Aarav.

Selain pembohong pria itu juga sering membual. Banyak perkataannya yang tidak benar. Itu mengapa Kinara takut apabila laki-laki itu mengatakan hal yang tidak ada kebenarannya, entah pada Aarav atau Vanzo.

Lihat saja sekarang? Pria itu bahkan sedari tadi melihat ke arahnya. Diam-diam lihat kemudian pura-pura fokus makan, lagi, pria itu melihat, detik berikutnya mengalihkan pandangan.

Kinara kesal, Devan adalah lelaki yang harus ia jauhi! Jika tidak maka ia akan kena masalah. Sekarang, cinta yang baru bersemi ini masa harus kandas? Kinara menggeleng, itu tidak akan pernah terjadi! Ya,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status