Share

Bab 58. Cinta Bersemi

Pagi ini Kinara mulai senyum-senyum sendiri, kedekatan ia dan Aarav semakin dekat saja. Terus nempel, kayak perangko.

Suara pintu yang diputar membuat Kinara melirikan matanya.

Seperti biasa, setiap pagi ia akan disuguhi oleh pria tampan sedunia, siapa lagi kalau bukan suaminya.

Aarav baru keluar dari kamar mandi, pria itu seperti biasa, menyimpan handuknya di atas kepala. Sejauh ini suaminya tidak pernah memakai handuk sebatas pinggang, atau mungkin terekspos tubuh atasnya tanpa baju.

Sekali dalam seumur hidup, Kinara hanya pernah sekali saja melihat tubuh atasnya tanpa baju, dan itupun saat ia sudah tahu kalau Aarav ternyata mencintainya.

Namun sekarang pria itu tampaknya malah malu-malu, belum berani untuk memberikan lebih haknya pada sang istri. Atau … saling memberi hak itu untuk keduanya rasakan. Entahlah, rasanya masih terasa canggung saja, baik Kinara maupun Aarav.

Seperti biasa pula, sebagai seorang istri yang baik, Kinara dengan segera menyiapkan pakaian untuk sang suam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status