Share

Bab 14-B: Membalas Mertua dan Suamiku

Bab 14-B: Membalas Mertua dan Suamiku

“Denger itu, Ima? Sudah, cuci piring dan masak sana! Biasa juga kamu yang kerjain.”

Aku memanyunkan bibir saat mendapat serangan bertubi dari keduanya. Sepertinya, akan sedikit sulit untuk bertahan lebih lama di rumah ini.

Tidak ingin memperpanjang masalah di awal, aku bergerak menuju dapur. Begitu berhadapan dengan wastafel, segunung piring kotor sudah menanti.

Satu persatu kucuci, tidak berhenti meski Sari terus berbicara dari arah belakang. Perempuan itu mengeluh akan banyaknya pengeluaran dan pekerjaan saat aku dan Bang Agam muncul di rumah ini.

“Jadi, kamu keberatan kalau kami tinggal lebih lama di sini?” hardikku usai membilas piring terakhir.

Aku mengeringkan kedua tangan, kemudian melihat ke arah Sari. Punggung perempuan itu saja terlihat sebal, apa lagi wajahnya.

Sari

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status