Share

Bab 53: Kisah di Kalimantan

“Bapak sudah tahu jawabannya, karena itu, tidak seharusnya menawarkan pilihan memuakkan ini denganku. Sebaiknya, simpan sendiri tawaran itu dan kita bisa melanjutkan kehidupan masing-masing tanpa berurusan sama sekali. Soal istri bapak, atau Husein, itu tidak ada kaitannya denganku. Seharusnya yang harus Bapak lakukan sejak awal adalah berusaha membuat istri Bapak mencintai Bapak, bukannya mencarikannya seorang pria yang dapat menggantikan Bapak dan membuat penawaran ini dengan menggunakan posisi Bapak. Terima kasih, permisi ....”

Hasan mengangkat tubuhnya dari bantalan kursi yang empuk. Hatinya tetap saja memegang  teguh keyakinan yang dipercayainya sampai kapanpun tanpa rasa iba dengan apa yang dialami Erga.

Keduanya saling diam usai Hasan memberikan perlawanan. Erga tidak lagi mencoba mendesak Hasan, dan terus menekuk wajahnya dengan memandangi berkas-berkas penting yang harus dia selesaikan hari ini.

Bagi Erga, ini adalah kekalahan terbesar

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status